Tengku Zulkarnain, Din Syamsuddin, dan Kelompok Ulama Aksi 212 Tergusur dari Kepengurusan MUI
Menariknya, tidak ada lagi nama Din Syamsuddin dalam daftar pengurus harian ataupun dewan pertimbangan MUI periode 2020-2025 kali ini.
Editor: Irsan Yamananda
TRIBUNNEWS.COM - Musyawarah Nasional (Munas) X Majelis Ulama Indonesia (MUI) telah selesai diselenggarakan pada Jumat (27/11/2020) dini hari.
Berdasarkan hasil dari Munas tersebut, KH Miftachul Akhyar terpilih sebagai Ketua MUI.
Ia menggantikan KH Ma’ruf Amin yang statusnya menjadi Wakil Presiden periode 2019 - 2024.
Rais Aam Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) tersebut bakalmenjabat sebagai Ketua Umum MUI selama 5 tahun ke depan.
Amirsyah Tambunan ditunjuk sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI.
Ia menggantikan Buya Anwar Abbas yang sama- sama berasal dari Muhammadiyah.
Baca juga: Pulang ke Indonesia, MUI Imbau Tamu Habib Rizieq Shihab Terapkan Protokol Kesehatan Saat Bertemu
Baca juga: Pastikan Kehalalan Vaksin Covid-19, MUI Berangkat ke Cina, Wapres Maruf Amin Menanti Laporan
Baca juga: Berangkat ke China, MUI Pastikan Kehalalan Vaksin Covid-19, Wapres Tunggu Laporannya
Sejumlah nama juga telah ditetapkan untuk menduduki posisi Wakil Ketua Umum MUI.
Beberapa nama yang dimaksud antara lain Buya Anwar Abbas, KH Marsyudi Suhud, dan Buya Basri Bermanda.
Menariknya, tidak ada lagi nama Din Syamsuddin dalam daftar pengurus harian ataupun dewan pertimbangan MUI periode 2020-2025 kali ini.
Padahal, Din Syamsuddin sebelumnya pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Pertimbangan MUI untuk periode 2015-2020.