Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

KALEIDOSKOP 2020: 10 Peristiwa Nasional Paling Banyak Dicari Sepanjang Tahun Ini

10 Periwtiwa Nasional Paling Banyak Dicari, mulai dari banjir Jakarta, Kartu Pra Kerja hingga Sunda Empire berikut dirangkum dalam KALEIDOSKOP 2020.

Penulis: Arif Fajar Nasucha
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
zoom-in KALEIDOSKOP 2020: 10 Peristiwa Nasional Paling Banyak Dicari Sepanjang Tahun Ini
trends.google.com
KALEIDOSKOP 2020: 10 Peristiwa Nasional Paling Banyak Dicari Sepanjang Tahun Ini. 

Virus corona pertama kali muncul di China pada akhir 2019.

Sementara di tanah air, virus corona dikonfirmasi pada 2 Maret 2020 lalu.

Kala itu, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan adanya dua orang Indonesia yang positif terjangkit virus corona.

Kedua WNI tersebut sempat kontak dengan warga negara Jepang yang datang ke Indonesia.

"Orang Jepang ke Indonesia bertemu siapa, ditelusuri dan ketemu."

"Ternyata orang yang terkena virus corona berhubungan dengan dua orang, ibu 64 tahun dan putrinya 31 tahun," kata Jokowi di Istana Kepresidenan, Senin (2/3/2020) dikutip dari Kompas.com.

Sembilan bulan dari awal Covid-19 dikonfirmasi di Indonesia, pemerintah telah banyak upaya untuk mengendalikan penularan.

BERITA TERKAIT

Data dari covid19.go.id, hingga Kamis (10/11/2020) pukul 13.30 WIB, jumlah kasus positif Covid-19 di Indonesia mencapai 592.900 orang.

Sementara yang dinyatakan sembuh sebanyak 487.445 dan meninggal sebanyak 18.171.

Baca juga: KALEIDOSKOP 2020: 7 Artis Terjerat Kasus Hukum, dari Tara Basro, Vanessa Angel hingga Gisel

5. Sunda Empire

Awal tahun 2020, publik dihebohkan dengan viralnya Sunda Empire di media sosial Facebook.

Banyak masyarakat yang penasaran terkait Sunda Empire sehingga mereka mencarinya di mesin pencarian Google.

Dikutip dari Tribunnewsmaker.com, tiga terdakwa kasus Sunda Empire yakni Nasri Banks, Rd Ratnaningrum dan Ki Ageng Rangga Sasana divonis hukuman 2 tahun penjara.

Mereka sempat viral sebagai 'kerajaan baru' di Indonesia yang memiliki cita-cita soal keadilan sosial di seluruh dunia.

Para petinggi Sunda Empire itu dianggap menyebarkan informasi bohong yang berakibat keonaran.

Majelis hakim Pengadilan Negeri Bandung telah memvonis mereka pada Selasa (27/10/2020).

Baca selengkapnya di sini.

Baca juga: KALEIDOSKOP 2020: 7 Artis Terjerat Kasus Hukum, dari Tara Basro, Vanessa Angel hingga Gisel

4. Omnibus Law

DPR mengesahkan omnibus law RUU Cipta Kerja menjadi Undang-undang (UU) dalam rapat paripurna pada Senin 5 Oktober 2020.

Diwartakan Kompas.com, secara terminologi, omnibus berasal dari Bahasa Latin yang berarti untuk semuanya.

Dalam konteks hukum, omnibus law adalah hukum yang bisa mencakup untuk semua atau satu undang-undang yang mengatur banyak hal.

Dalam omnibus law, terdapat tiga RUU yang siap diundangkan, antara lain RUU tentang Cipta Kerja, RUU tentang Ketentuan dan Fasilitas Perpajakan untuk Penguatan Perekonomian, dan RUU tentang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan.

Omnibus Law Cipta Kerja jadi RUU yang paling banyak jadi sorotan publik. Selain dianggap banyak memuat pasal kontroversial, RUU Cipta Kerja dinilai serikat buruh hanya mementingkan kepentingan investor.

Selengkapnya baca di sini.

Baca juga: Kaleidoskop Januari 2020: Mulai Banjir, Munculnya Kerajaan Palsu hingga Laut Natuna diklaim China

3. Stimulus PLN

Stimulus PLN masih tergolong dalam program bantuan yang dikeluarkan pemerintah di masa pandemi Covid-19.

Diberitakan Kompas.com, 11 Agustus 2020, pemerintah memperpanjang subsidi listrik hingga Desember 2020.

Subsidi ini berupa pembebasan dan diskon tagihan listrik untuk pelanggan golongan rumah tangga 450 VA dan 900 VA subsidi, serta golongan bisnis dan industri 450 VA.

Semula, stimulus tagihan listrik bagi pelanggan rumah tangga 450 VA dan 900 VA subsidi hanya diberlakukan hingga September mendatang.

Sementara, stimulus untuk pelanggan bisnis dan industri 450 VA, awalnya ditetapkan hanya sampai Oktober mendatang.

Namun, pemerintah memutuskan untuk memperpanjang hingga akhir tahun, setelah melihat dampak pandemi Covid-19 yang masih dirasakan oleh masyarakat hingga saat ini.

"Kita tenggarai dampak pandemi terus belanjut, maka negara hadir kembali," kata Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM, Rida Mulyana, dalam konferensi pers virtual, Selasa (11/8/2020).

Selengkapnya baca di sini.

Baca juga: Kaleidoskop 2020: Dua Menteri Jokowi dan Kapolri yang Dikabarkan Terpapar Covid-19

2. Daftar UMKM Online

Daftar UMKM Online juga menjadi peristiwa nasional paling banyak dicari sepanjang 2020.

Sebagian besar masyarakat mencari topik tersebut lantaran adanya program bantuan dari pemerintah untuk pelaku UMKM.

Pemerintah melalui Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah RI menggelontorkan bantuan Rp 2,4 juta bagi pelaku Usaha Mikro di tengah pandemi Covid-19.

Bantuan ini termuat dalam program Banpres Produktif untuk Usaha Mikro.

Pelaku usaha akan menerima bantuan Rp 2,4 juta jika memenuhi beberapa kriteria sebagai berikut:

- Warga Negara Indonesia

- Mempunyai Nomor Induk Kependudukan (NIK)

- Memiliki Usaha Mikro

- Bukan ASN, TNI/POLRI, serta pegawai BUMN/BUMD

- Bagi pelaku Usaha Mikro yang memiliki KTP dan domisili usaha yang berbeda, dapat melampirkan Surat Keterangan Usaha (SKU)

Bagi pelaku usaha yang telah memenuhi syarat, diusulkan oleh Lembaga Pengusul di antaranya:

- Dinas yang membidang Koperasi dan UKM

- Koperasi yang telah disahkan sebagai Badan Hukum

- Kementerian/Lembaga

- Perbankan dan perasahaan pembiayaan yang terdaftar di OJK

Jadi, tidak ada pendaftaran online bagi pelaku usaha agar mendapatkan BLT Rp 2,4 juta ini.

Baca juga: Kaleidoskop Januari 2020: Mulai Banjir, Munculnya Kerajaan Palsu hingga Laut Natuna diklaim China

1. Kartu Pra Kerja

Kartu prakerja merupakan satu dari beberapa program Jokowi dan Ma'ruf Amin untuk mengatasi pengangguran.

Program ini diimplementasikan pada pertengahan tahun 2020.

Sepanjang 2020, sejak diluncurkan pada 11 April 2020, kartu prakerja telah dibuka dalam 11 gelombang.

Gelombang 11 kartu prakerja telah berakhir pada Rabu (4/11/2020) lalu.

Kabar terbaru, Direktur Eksekutif Manajemen Pelaksana Program Kartu Prakerja Denni Puspa Purbasari menyatakan, pemerintah di tahun 2021 memutuskan untuk melanjutkan program kartu prakerja.

Ia melanjutkan, sejauh ini anggaran yang dipersiapkan sebesar Rp 10 triliun.

"Pemerintah memutuskan untuk melanjutkan program kartu prakerja pada tahun 2021."

"Sekarang ini memang angka yang kami terima sebesar Rp 10 triliun (anggarannya) namun dapat mengajukan tambahan," ungkap Denni dalam diskusi virtual Kamis (3/12/2020).

Denni menuturkan, pihak komite cipta kerja tengah mempersiapkan detail pelaksanaan program tersebut, seperti jumlah penerima, besaran bantuan per kepala, hingga program pelatihan apa saja yang dapat diterima peserta.

Selengkapnya baca di sini.

(Tribunnews.com/Fajar, Rina Ayu, Endra Kurniawan, Taufik Ismail, Wahyu Gilang Putranto)(Kompas.com/ Rully R. Ramli, Muhammad Idris, Ihsanuddin, Kontributor Bandung Reni Susanti)(Tribunnewsmaker.com/ Listusista)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas