Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Abu Bakar Baasyir Bebas, Alasan Dilakukan Pagi-pagi hingga Kini Perjalanan Pulang ke Solo

Abu Bakar Baasyir resmi bebas murni pada Jumat (8/1/2021) pukul 05.21 WIB. Mengapa dilakukan pagi-pagi?

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Daryono
zoom-in Abu Bakar Baasyir Bebas, Alasan Dilakukan Pagi-pagi hingga Kini Perjalanan Pulang ke Solo
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Mantan terpidana kasus terorisme Abu Bakar Ba'asyir berada di dalam mobil saat meninggalkan Lapas Khusus Kelas IIA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/1/2021). Abu Bakar bin Abud Ba'asyir alias Abu Bakar Ba'asyir resmi bebas dari penjara setelah menuntaskan 15 tahun masa pidananya atas tindak pidana terorisme. Abu Bakar Baasyir resmi bebas murni pada Jumat (8/1/2021) pukul 05.21 WIB. Mengapa dilakukan pagi-pagi? 

TRIBUNNEWS.COM - Abu Bakar Baasyir resmi bebas murni pada Jumat (8/1/2021) pagi pukul 05.21 WIB.

Mantan terpidana kasus terorisme ini didampingi keluarga dan kuasa hukum saat keluar dari Lapas Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Dilansir Tribunnews, pembebasan Abu Bakar Baasyir ini bukan tanpa alasan dilakukan pagi-pagi.

Kepala Humas dan Protokol Ditjen Lapas, Rika Aprianti, mengatakan pembebasan Baasyir dilakukan pagi-pagi untuk menghindari dan mengurangi risiko penyebaran Covid-19.

Abu Bakar Baasyir saat keluar dari gerbang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Khusus Kelas llA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/1/2021) sekitar pukul 05.21 WIB.
Abu Bakar Baasyir saat keluar dari gerbang Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Khusus Kelas llA Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (8/1/2021) sekitar pukul 05.21 WIB. (KOMPAS.COM/AFDHALUL IKHSAN)

Selain itu, pembebasan Baasyir dilakukan pagi karena merupakan permintaan dari pihak keluarga dan kuasa hukum.

Baca juga: Kondisi Abu Bakar Baasyir saat Bebas, Ditjen Lapas: Bahagia dan Sehat

Baca juga: Baasyir Tinggalkan Lapas Gunung Sindur Tanpa Ucapkan Sepatah Kata pun, Dikawal Densus 88

"Selain itu juga dari permintaan keluarga dan tim pengacara untuk dibebaskan lebih pagi," katanya.

Terkait hal ini, keluarga dan kuasa hukum yang menjemput Baasyir telah melakikan tes rapid antigen.

Berita Rekomendasi

Hasilnya, mereka dinyatakan negatif.

"(Baasyir) telah dirapid antigen hasilnya negatif. Yang menjemput juga wajib melampiran surat keterangan tes swab."

"Tim pengacara dan keluarga sudah memberikan hasil swab-nya adalah negatif kepada kita," ujar Rika dikutip dari program Sapa Indonesia Pagi, Jumat.

Lebih lanjut, Rika menyebutkan Baasyir dalam kondisi sehat dan bahagia.

Sebelum bebas, ujar Rika, Baasyir telah dicek tensi.

"Alhamdulillah saat dibebaskan mungkin bawaan bahagia, kondisi beliau sehat."

"Sebelum bebas dicek lagi kesehatan, seperti ditensi dalam kondisi sehat," bebernya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas