Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Polri: Penunjukan Kabareskrim Baru Tidak Lama Lagi

jabatan kabareskrim sempat kosong selama lebih dari 2 minggu setelah Jenderal Listyo Sigit Prabowo ditunjuk oleh Jokowi menjadi Kapolri.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Sanusi
zoom-in Polri: Penunjukan Kabareskrim Baru Tidak Lama Lagi
Tangkap layar kanal YouTube KompasTV
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyatakan penunjukkan calon Kabareskrim nantinya akan diumumkan dalam waktu dekat ini.Nantinya, Jenderal Listyo Sigit Prabowo akan menerbitkan Surat Telegram Rahasia (STR) yang terkait penunjukan tersebut. 

Sebelumnya Karyoto mengatakan melakukan penyelidikan, serta mengumpulkan informasi untuk mengusut dugaan kasus korupsi tersebut.

Pengumpulan informasi itu juga dilakukan melalui teknologi informasi dan perbankan.

"Apa yang kita lakukan yang dikatakan sebagai suatu yang berkelanjutan terus-menerus akhirnya pada waktunya kita bisa mengambil dan menangkap yang dikategorikan sebagai orang-orang yang menjadi tersangka di sini,"

Hingga akhirnya KPK menetapkan Edhy Prabowo, serta enam orang lainnya sebagai tersangka, yakni staf khusus Menteri Kelautan dan Perikanan Safri dan Andreau Pribadi Misata, pengurus PT Aero Citra Kargo Siswadi, staf istri Menteri Kelautan dan Perikanan Ainul Faqih, Direktur PT Dua Putra Perkasa Suharjito, serta seorang pihak swasta bernama Amiril Mukminin.

Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango didampingi Deputi Penindakan KPK, Karyoto menunjukkan tersangka beserta barang bukti pada konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (25/11/2020). KPK resmi menahan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo bersama enam orang lainnya terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) dalam kasus dugaan menerima hadiah atau janji terkait perizinan tambak usaha dan/atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya. Tribunnews/Irwan Rismawan
Wakil Ketua KPK, Nawawi Pomolango didampingi Deputi Penindakan KPK, Karyoto menunjukkan tersangka beserta barang bukti pada konferensi pers di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (25/11/2020). KPK resmi menahan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo bersama enam orang lainnya terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) dalam kasus dugaan menerima hadiah atau janji terkait perizinan tambak usaha dan/atau pengelolaan perikanan atau komoditas perairan sejenis lainnya. Tribunnews/Irwan Rismawan (Tribunnews/Irwan Rismawan)

Sebelumnya Ada Empat Calon Kabareskrim

Untuk posisi Kabareskrim beredar kabar, sedikitnya ada empat calon, yakni Irjen Wahyu Widada (Kapolda Aceh), Irjen Nico Alfinta (Kapolda Jatim), Irjen Ahmad Dofiri (Kapolda Jabar), dan Irjen Wahyu Hadinigrat (Wakabareskrim).

Dua dari empat kandidat calon Kabareskrim merupakan jenderal yang antar makalah ke DPR

Berita Rekomendasi

Listyo Sigit Prabowo menjalani fit and proper test (uji kelayakan dan kepatutan) di hadapan Komisi III DPR RI, Rabu (20/1/2021).

Sebelum fit and proper test itu, Listyo diharuskan membuat makalah sebagai bahan pertanyaan bagi para anggota dewan.

Selasa sore makalah yang dibuat Listyo diantarkan ke DPR.

Sejumlah perwira tinggi Polri mengantarkan langsung makalah itu.

Rombongan para jenderal itu dipimpin Kapolda Aceh Irjen Wahyu Widada.

Ikut pula dalam rombongan itu Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdi Sambo dan Kapolda Jawa Timur Irjen Nico Afinta.

Baca juga: Polri: Calon Kabareskrim Masih Diproses Wanjakti

Wahyu merupakan teman seleting (seangkatan) Listyo di Akademi Kepolisian (Akpol) 1991.

Dia adalah peraih Adhi Makayasa alias lulusan terbaik di angkatannya.

Sementara Sambo adalah mantan anak buah Listyo di Bareksrim.

Sebelum dipromosikan menjadi jenderal bintang dua, Sambo merupakan Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri saat masih berpangkat Brigadir Jenderal. (tribun network/thf/ilh/Tribunnews.com/Kompas.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas