HARTA KEKAYAAN Iti Octavia Jayabaya, Bupati Lebak yang Ingin Santet untuk Moeldoko, Capai Rp 23 M
Daftar harta kekayaan Iti Octavia Jayabaya, Bupati Lebak yang ingin mengirim santet untuk KSP Moeldoko. Hartanya capai Rp 23 miliar dan punya 23 tanah
Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
TRIBUNNEWS.COM - Inilah daftar harta kekayaan Iti Octavia Jayabaya, Bupati Lebak yang ingin mengirim santet untuk KSP Moeldoko.
Nama Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya mendadak jadi bahan perbincangan di tengah gejolak Partai Demokrat.
Iti Octavia Jayabaya yang merupakan Ketua DPD Partai Demokrat Banten mengaku tetap setia pada Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) sebagai Ketua Umum Partai Demokrat.
Ia juga menolak hasil Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat yang digelar di Deliserdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3/2021).
Baca juga: Bupati Lebak Tetap Setia pada AHY, Tolak KLB Ilegal: Santet Banten akan Dikirim untuk Moeldoko
Baca juga: Sumpah Setia ke AHY, Bupati Lebak Iti Octavia Siap Kirim Santet Banten ke KSP Moeldoko
Wanita berusia 42 tahun itu bahkan mengaku siap turun berdemo dan mengirim santet Banten kepada Kantor Staf Presiden (KSP), Moeldoko.
Diketahui, Moeldoko ditetapkan sebagai Ketua Umum Partai Demokrat versi KLB Deliserdang.
"Kami tetap setia pada ketum (AHY) kami yang ganteng. Kalaupun kami harus turun berdemo, kami siap."
"Santet Banten akan dikirim untuk KSP Moeldoko," ungkap Iti.
Harta Kekayaan Iti Octavia Jayabaya
Terlepas dari ucapannya, Iti Octavia Jayabaya adalah seorang pejabat negara yang wajib melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Kemudian oleh lembaga anti-rasuah itu, laporan harta kekayaan diunggah di situs resmi elhkpn.kpk.go.id dan dapat dilihat secara luas oleh masyarakat.
Dalam LHKPN-nya yang paling terakhir pada 24 Februari 2020, Iti Octavia Jayabaya memiliki harta kekayaan sebesar Rp 23.939.166.015.
Aset berupa tanah dan bangunan menyumbang sebagian besar harta kekayaan milik Iti Octavia Jayabaya.
Iti Octavia Jayabaya memiliki 23 bidang tanah dan bangunan yang berada di Bogor, Lebak, dan Jakarta Utara.