Masjid Istiqlal Tetap Gelar Salat Tarawih tapi Jumlah Jemaah Dibatasi
Hampir setahun lebih menutup semua aktivitas sejak pandemi Covid-19, akhirnya Masjid Istiqlal kembali menggelar salat Jumat.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Muhammad Rizki Hidayat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Hampir setahun lebih menutup semua aktivitas sejak pandemi Covid-19, akhirnya Masjid Istiqlal kembali menggelar salat Jumat.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria memanfaatkan momen ini dengan Jumatan di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (8/4/2021).
Imam Besar Masjid Istiqlal KH Nasaruddin Umar bersama Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma juga ikut salat Jumat.
Baca juga: Mudik Dilarang, Polisi akan Periksa Kendaraan yang Tinggalkan Jakarta
Nasaruddin Umar mengatakan ada 2.000 orang yang beribadah Jumatan pada hari ini.
"Masjid istiqlal secara terbatas salat Jumat, maksimum 2.000 orang," kata Nasaruddin Umar.
"Insya Allah pada bulan suci ramadan kali ini kita juga melaksanakan Tarawih," lanjutnya.
Pihak Masjid Istiqlal bersama instansi pemerintahan lainnya telah tiga kali menyimulasi ibadah Jumatan tersebut.
"Kami sudah melakukan simulasi tiga kali. Salat jumat juga. Kami ada 145 CCTV untuk memantau."
"Jika ada warning sampai 2.000 (orang), nanti kami pasang pengumuman," tutur dia.
"Nanti jemaah yang lebihnya kami sarankan salat di masjid yang lain," tutup dia.
Masjid Istiqlal tidak mengadakan kegiatan apapun selama pandemi Covid-19 sejak Maret 2020.
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Masjid Istiqlal Gelar Jumatan dengan Pembatasan 2.000 Jemaah, Ramadan Bakal Gelar Tarawih