Jokowi Janji Bikinkan Rumah Untuk Keluarga Almarhum Awak Kapal Selam Nanggala 402
Dalam pertemuan itu Presiden Jokowi menyampaikan sejumlah janji untuk para keluarga awak KRI Nanggala-402
Editor: Hendra Gunawan
*Anak Prajurit Nanggala-402 Ditawarkan Jadi Polisi
*53 Awak KRI Nanggala Resmi Terima Bintang Jasa dan Naik Pangkat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo bersama Ketua DPR Puan Maharani dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto menemui keluarga dari 53 orang awak KRI Nanggala-402 di Lanudal Juanda, Surabaya, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021).
Dalam pertemuan itu Presiden Jokowi menyampaikan sejumlah janji untuk para keluarga awak KRI Nanggala-402. Di antaranya adalah janji membangunkan rumah bagi keluarga para awak.
Mengawali pertemuan Jokowi menyampaikan duka cita kepada para keluarga dan mengucap doa untuk para mendiang kru KRI Nanggala-402.
Baca juga: Dinas Psikologi TNI AL Bentuk 14 Tim Untuk Dampingi Keluarga Kru KRI Nanggala-402
"Atas nama negara, atas nama pemerintah, atas nama rakyat, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya para patriot KRI Nanggala 402. Semoga arwah beliau-beliau diterima di sisi-Nya, diberi tempat terbaik, diampuni dosa-dosanya,” kata Jokowi di Hanggar Lanudal Juanda, Sidoarjo, disiarkan kanal Youtube Sekretariat Presiden, Kamis (29/4).
Jokowi kembali menyampaikan bahwa negara memberi Bintang Jalasena kepada 53 awak KRI Nanggala 402. Pemerintah juga memberi kenaikan pangkat satu tingkat lebih tinggi kepada mereka.
Selain itu, Jokowi menjanjikan jaminan biaya pendidikan bagi seluruh anak dari awak KRI Nanggala 402 hingga sarjana.
Baca juga: Dirjen Dukcapil Kemendagri Serahkan 53 Akta Kematian Awak KRI Nanggala 402
”Kemarin sudah kita sampaikan untuk putra-putri dari ibu sekalian jadi akan di atur oleh negara agar bisa sampai kuliah di perguruan tinggi," ujarnya.
Dia juga menyebut pemerintah akan memberi rumah bagi keluarga awak kapal. Menariknya, untuk lokasi pembangunan rumah disesuaikan dengan permintaan para keluarga korban.
"Nanti ibu-ibu sekalian akan juga dibangunkan rumah yang tempatnya terserah, nanti kami mengikuti semuanya, bisa di Gresik, Sidoarjo, atau tempat lain," tuturnya.
Untuk realisasi rencana tersebut Jokowi meminta Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan KSAL Laksamana TNI AL Yudo Margono agar bisa mengaturnya.
Baca juga: Senator Lampung dr. Jihan Nurlela Ajak Warga Mendoakan Kru KRI Nanggala yang Gugur Dalam Tugas
"Mekanisme ini tolong juga Panglima TNI dan Pak KSAL bisa segera mengaturnya sehingga segera kita laksanakan," ujarnya.
Usai berpidato, Jokowi menghampiri keluarga awak kapal satu per satu. Didampingi Prabowo dan Puan, Jokowi mengobrol dengan para keluarga mendiang.