Kata 'Sahabat' dari Megawati ke Prabowo Dinilai Menebalkan Dugaan Publik Akan Berkoalisi di 2024
Keakraban keduanya, kata Adi, menandakan bahwa Megawati dan Prabowo kini kembali berkawan mesra senafas dalam perjuangan politik.
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden ke-5 Megawati Soekarnoputri mengungkapkan kedekatannya dengan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam acara peresmian Patung Bung Karno, di Kemenhan, Jakarta.
Dalam momen itu, Megawati bahkan menyebut Prabowo sebagai sahabatnya.
Menanggapi hal itu, Pengamat Politik sekaligus Direktur Eksekutif Parameter Politik Indonesia Adi Prayitno mengatakan, hal itu menunjukkan kedekatan Megawati dengan Prabowo yang sudah sejak lama bersahabat meski sempat penuh liku.
Baca juga: Momen Keakraban Megawati dan Prabowo Bagian dari Membangun Kedekatan Jelang Pilpres 2024
Lalu, keakraban keduanya, kata Adi, menandakan bahwa Megawati dan Prabowo kini kembali berkawan mesra senafas dalam perjuangan politik.
"Hal inilah yang makin menebalkan dugaan publik bahwa 2024 partai duo tokoh ini akan berkoalisi di pilpres," kata Adi saat dihubungi Tribunnews, Senin (7/6/2021).
Sebelumnya, Presiden RI ke-5 Megawati Soekarnoputri berterimakasih kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto karena diberi kehormatan meresmikan Patung Bung Karno Naik Kuda, di Gedung Kementerian Pertahanan hari ini.
Dalam moment tersebut, Megawati menyebut Prabowo sebagai sahabatnya.
"Atas nama pribadi dan keluarga Bung Karno, saya mengucapkan terima kasih dan penghormatan secara khusus kepada Bapak Prabowo, Menteri Pertahanan Republik Indonesia dan sekaligus sahabat saya, atas peresmian patung Bung Karno ini," kata Megawati saat peresmian patung Bung Karno di Kemenhan, Jakarta, Minggu (6/6/2021).
--