Kementerian PANRB: Pandemi Tak Membatasi Layanan dan Inovasi di Ruang Akademi
Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta didorong melakukan penyederhanaan proses bisnis pelayanan mereka, terutama kepada mahasiswa
Penulis: Fransiskus Adhiyuda Prasetia
Editor: Johnson Simanjuntak
Hal ini penting dilakukan agar tidak menimbulkan kekecewaan terhadap masyarakat ataupun stakeholder.
Memastikan kualitas layanan di lingkungan UIN bisa dilakukan sengan Survei Kepuasan Masyarakat. Dalam hal ini, segmen survei ditujukan kepada mahasiswa, dan penerima layanan akademik terkait lainnya.
Situasi terkini pandemi memaksa pemerintah menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.
Diah mengajak pihak kampus untuk berkolaborasi memerangi wabah. Ditambah inovasi-inovasi yang harus tercipta dari ruang akademis.
“Selain penerapan teknologi dalam penyelenggaraan pemerintah, banyak inovasi pemerintah yang telah dilakukan mengatasi dampak pandemi,” imbuh Diah.
Sementara itu Rektor UIN Jakarta Amany Lubis menjelaskan, pihak kampus membentuk gugus tugas untuk menanggulangi pandemi.
Selama pandemi berlangsung, Amany mengklaim sudah melakukan beberapa inovasi dan terobosan.
“Kita membantu pengobatan, menyediakan laboratorium untuk PCR, bantuan biaya pengobatan, serta pemberian pulsa bagi mahasiswa dan dosen,” tuturnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.