Mensos Risma Turun Langsung ke Lumajang, Ajak Mabes Polri Tangani Bansos yang Disunat
Bansos disunat buat Mensos Risma geram hingga turun langsung ke Desa Sawaran Kulon Lumajang, berikut temuan yang membuat Risma marah.
Penulis: Theresia Felisiani
Ia menambahkan, "Gak bisa ada koneksi itu. Kalau gak lewat dia (mantan karyawan BNI), dia (e-warung) gak boleh, kan gak fair itu."
Risma meminta pihak BNI Kabupaten Lumajang segera mengusut tuntas masalah tersebut. "Saya minta Senin (30/8/2021) clear," jelasnya.
Sementara, Sukarno Hadi Pimpinan Bank BNI Kabupaten Lumajang mengaku belum tahu secara runtut duduk permasalahan tersebut. Ia memastikan akan
"Saya panggil dulu berdasar yang disampaikan Bu Risma akan kami follow up," pungkasnya.
9 Ribu KKS Belum Tersalurkan ke Penerima Manfaat
Menteri Sosial Tri Rismaharini menemukan ada sekitar 9 ribu Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) di Kabupaten Lumajang belum tersalurkan kepada para penerima manfaat.
Temuan tersebut membuat Risma geram ke pimpinan bank plat merah penyalur Bansos.
Sebab, KKS adalah kartu debit yang dapat digunakan penerima program PKH untuk mengakses bantuan dari Kemensos.
Risma meminta KKS segera didistribusi kepada para PKM.
Dia meminta paling lambat Senin besok (29/8) urusan KKS beres.
Jika KKS berulang-ulang tidak digunakan transaksi bisa otomatis terblokir.
"Saya mau Senin (30/8) clear. Karena apa, itu per Agustus akan terblokir kalau dia (PKM) tidak terima lagi," tegasnya saat berada di Lumajang, Minggu (29/8/2021).
Sementara, Sukarno Hadi, Pimpinan bank BUMN penyalur Bansos mengaku akan segera menindaklanjuti masalah tersebut.
"Berdasarkan yang disampaikan Bu Risma akan kami follow up," pungkasnya.