Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sejarah Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober dan Amanat Presiden Soekarno kepada Soeharto

Berikut sejarah peringatan hari kesaktian Pancasila 1 Oktober dan amanat Presiden Soekarno kepaad Soeharto.

Penulis: Katarina Retri Yudita
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Sejarah Peringatan Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober dan Amanat Presiden Soekarno kepada Soeharto
Tribun Jogja
Ilustrasi Pancasila 

1. Letjen TNI Ahmad Yani (Menteri/Panglima Angkatan Darat/Kepala Staf Komando Operasi Tertinggi);

2. Mayjen TNI Raden Suprapto (Deputi II Menteri/Panglima AD bidang Administrasi);

3. Mayjen TNI Mas Tirtodarmo Haryono (Deputi III Menteri/Panglima AD bidang Perencanaan dan Pembinaan);

4. Mayjen TNI Siswondo Parman (Asisten I Menteri/Panglima AD bidang Intelijen);

5. Brigjen Donald Isaac Panjaitan (Asisten IV Menteri/Panglima AD bidang Logistik);

6. Brigjen TNI Sutoyo Siswomiharjo (Inspektur Kehakiman/Oditur Jenderal Angkatan Darat).

Baca juga: Asyik! Di Surabaya Hadir Dealer Motor Italia Terbaru dan Terlengkap! Simak 5 Faktanya

Para korban tersebut lalu dibuang ke suatu lokasi di Pondok Gede, Jakarta yang dikenal sebagai Lubang Buaya.

Berita Rekomendasi

Jenazah mereka ditemukan pada 3 Oktober.

Selain itu beberapa orang lainnya yang juga turut menjadi korban :

1. Bripka Karel Satsuit Tubun (Pengawal kediaman resmi Wakil Perdana Menteri II dr. J. Leimena);

2. Kolonel Katamso Darmokusumo (Komandan Koren 072/Pamungkas, Yogyakarta);

3. Letkol Sugiyono Mangunwiyoto (Kepala Staf Korem 072/Pamungkas, Yogyakarta).


Kekuasaan PKI

Pasca pembunuhan beberapa perwira TNI AD, PKI mampu menguasai 2 sarana komunikasi vital, yaitu studio RRI di Jalan Merdeka Barat dan kantor Telekomunikasi yang terletak di Jalan Merdeka Selatan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas