Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Komitmen Dukung Ganjar untuk 2024, Relawan Ganjarist Klaim Bakal Tolak Kompensasi Jabatan

Relawan Ganjarist mengklaim bahwa mereka adalah relawan murni tanpa embel-embel kepentingan.

Penulis: Reza Deni
Editor: Johnson Simanjuntak
zoom-in Komitmen Dukung Ganjar untuk 2024, Relawan Ganjarist Klaim Bakal Tolak Kompensasi Jabatan
Kompas TV
Ketua Umum Ganjarist, Mazdjo Pray 

Ganjarist juga berkomitmen untuk mengawal pemerintahan Jokowi sampai rampung masa jabatannya.

"Jadi kami berharap tradisi yang rutin itu jangan dijalankan dengan baper. Kita butuh mendewasakan publik untuk aktif menyalurkan aspirasi politiknya. Sekaligus tetap menghargai perbedaan dalam bingkai keindonesiaan," tandasnya.

Ganjar dan Anies Unggul dalam Survei SMRC

Diketahui, dalam surrvei terbaru yakni Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan diperkirakan akan mendapat suara terbanyak pertama dan kedua bila menjadi calon presiden 2024.

Ini salah satu temuan survei opini publik terbaru SMRC bertajuk ‘Partai dan Calon Presiden: Kecenderungan Sikap Pemilih Menjelang 2024’ yang dirilis pada Kamis (7/10/2021).

Dalam presentasinya, Direktur Riset SMRC Deni Irvani menjelaskan bahwa banyak faktor yang menentukan pemilih memilih seorang calon presiden. 

Secara psikologis, kognisi (pengetahuan) tentang calon adalah syarat dasar bagaimana pemilih memilih. Pemilih memilih calon A bisa karena hanya tahu A, tidak tahu calon yang lain. 

Baca juga: Survei SMRC: Ganjar Pranowo Paling Disukai 85 Persen, Disusul Sandiaga-Ridwan Kamil

Berita Rekomendasi

Bila pemilih tahu semua calon yang bersaing maka yang menentukan bukan lagi ‘tahu’ tapi faktor lain, termasuk ‘suka’ pada calon. Kondisi saat ini, tingkat pengetahuan publik pada nama-nama tokoh calon presiden belum merata. 

“Pada hari H nanti, pemilih akan tahu calon-calon yang maju karena jumlah calon sedikit dan biasanya sama-sama mampu melakukan sosialisasi secara masif. Tidak akan ada perbedaan tingkat tahu calon bagi seorang pemilih,” kata Deni. 

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Sumber: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOM, Dokumentasi @DKIJakarta/INSTAGRAM, Pemprov Jateng)
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. (Sumber: KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOM, Dokumentasi @DKIJakarta/INSTAGRAM, Pemprov Jateng) (Kompas TV)

Survei SMRC menemukan bahwa apabila pemilih tahu enam calon (Prabowo, Anies, Ganjar, Sandi, Ridwan, dan AHY), Ganjar konsisten unggul dari calon lain di semua simulasi. 

Dalam simulasi semi terbuka 42 nama, Ganjar mendapat dukungan terbesar 24,3 persen, selanjutnya Anies 14,4 persen, Prabowo 11,4 persen, Sandi 6,1 persen, Ridwan Kamil 4,2 persen, AHY 3,2 persen.

Jika jumlah calon dikurangi menjadi 15 nama, Ganjar unggul dengan dukungan 28,2 persen, disusul Anies 16,5 persen, Prabowo 12,4 persen, Sandi 6,5 persen, Ridwan Kamil 5 persen, AHY 4 persen.

Dalam simulasi 8 nama, Ganjar juga unggul dengan dukungan 28,7 persen, disusul Anies 20,4 persen, Prabowo 13,6 persen, Ridwan Kamil 6,3 persen, Sandi 6,1 persen, dan AHY 4,7 persen.

Data yang dihimpun oleh SMRC dalam pelbagai survei menunjukkan ada tiga nama yang selalu muncul di urutan teratas untuk calon presiden dukungan publik: Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo dan Anies Baswedan. 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas