Silaturahmi ke Tuan Guru Turmudzi Badarudin, Nadiem Dapat Wejangan soal Pembangunan Akhlak
Nadiem Makarim bersilaturahmi ke ulama besar Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Turmudzi Badarudin. dapat wejangan apa ?
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Sanusi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim bersilaturahmi ke ulama besar Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Turmudzi Badarudin pada Rabu (6/10/2021) malam.
Nadiem menyampaikan beberapa program transformasi pendidikan melalui Merdeka Belajar yang disambut baik oleh ulama besar yang juga dikenal sebagai Tuan Guru Bagu.
Baca juga: Masih Ada Guru Berhonor Rp 100 Ribu per Bulan, Ini Langkah Nadiem Makarim
"Alhamdulillah Merdeka Belajar disambut baik oleh Tuan Guru. Beliau menyampaikan pentingnya membangun akhlak dan kepandaian. Ini sejalan dengan fokus kita untuk mewujudkan Profil Pelajar Pancasila," ujar Nadiem melalui keterangan tertulis, Jumat (8/10/2021).
Usai pertemuan secara tertutup bersama Tuan Guru Bagu beserta pengurus Pondok Pesantren dan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi NTB, Nadiem berkesempatan menyapa para santri Pondok Pesantren Qomarul Huda.
Baca juga: Nadiem Makarim Minta Perkuliahan Digelar Interaktif, Tidak Hanya Duduk dan Bengong
"Seru dan menyenangkan sekali. Ada banyak yang menyampaikan cita-citanya. Terlihat sekali semangat untuk terus belajar dan mewujudkan impian dari mata mereka," kata Nadiem.
Pada kesempatan tersebut, Tuan Guru Turmudzi Badarudin yang merupakan Rais Syuriah PWNU NTB, mendoakan Mendikbudristek agar selalu diberikan kesehatan dan kekuatan untuk menjalankan amanah sebagai menteri.
Turut mendampingi Mendikbudristek, Direktur Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan Iwan Syahril serta Staf Khusus bidang Komunikasi dan Media Muhamad Heikal.
Sementara itu, juga hadir mendampingi Tuan Guru Bagu dalam pertemuan yang berlangsung hangat, Ketua PWNU NTB Masnun Tahir, Katib Syuriah PWNU NTB Adi Fadli, Wakil Sekretaris PWNU NTB Abdurrosyidin Ridwan.