Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nama Presiden Jokowi Disebut-sebut Muluskan Formula E di Jakarta, Ketua DPRD DKI: Makin Ngawur

Nama Presiden Joko Widodo disebut-sebut dalam gelaran Formula E yang akan digelar Pemprov DKI Jakarta tahun 2022.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Nama Presiden Jokowi Disebut-sebut Muluskan Formula E di Jakarta, Ketua DPRD DKI: Makin Ngawur
Istimewa/Facebook Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyaksikan laga Formula E. Nama Presiden Jokowi Disebut-sebut Muluskan Formula E di Jakarta, Ketua DPRD DKI: Makin Ngawur 

"Banyak pilihan bagus, ada lima lokasi berbeda di luar area terlarang. Ada banyak hal teknis. Kami akan lakukan kunjungan (visibility) ke lima lokasi ini sebelum diumumkan,” ujar Longo. 

“Sebelum Natal sudah diumumkan. Kami akan mengajukan proposal ke Presiden Indonesia, beliau lah yang akan mengambil keputusan.”

Ketua DPRD DKI keberatan Formula E bawa-bawa Jokowi

Sementara itu, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta penyelenggara Formula E tidak membawa-bawa nama Presiden Joko Widodo.

Apalagi demi memuluskan Jakarta E-Prix 2022 tersebut.

Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi tiba di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, di Jakarta, Selasa (21/9/2021). Prasetyo Edi Marsudi diperiksa KPK sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur pada tahun 2019 dengan tersangka Yorry Corneles Pinontoan. Tribunnews/Irwan Rismawan
Ketua DPRD DKI Jakarta, Prasetyo Edi Marsudi tiba di gedung KPK untuk menjalani pemeriksaan, di Jakarta, Selasa (21/9/2021). Prasetyo Edi Marsudi diperiksa KPK sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi pengadaan lahan di Munjul, Pondok Ranggon, Cipayung, Jakarta Timur pada tahun 2019 dengan tersangka Yorry Corneles Pinontoan. Tribunnews/Irwan Rismawan (Tribunnews/Irwan Rismawan)

"Makin ngawur ini. Saya minta tak perlu membawa-bawa nama Presiden," ujar Prasetio dalam keterangan tertulis, Kamis (25/11/2021).

Politikus PDI Perjuangan ini menilai, mendompleng nama Jokowi, tidak dibenarkan, terlebih pelaksanaan Formula E sedang diusut oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Berita Rekomendasi

Dilansir dari Kompas.com, Prasetio mengatakan, sebagai ketua DPRD DKI, dia tetap mendukung KPK untuk melanjutkan penyelidikan terkait penyelenggaraan Formula E di Jakarta.

Dirinya meyakini bahwa KPK sudah memiliki bukti permulaan yang kuat sehingga memproses laporan terkait Formula E.

"Karena sudah ratusan miliar rupiah uang rakyat yang sudah disetorkan ini. BPK (Badan Pemeriksa Keuangan) pun menyatakan itu menjadi temuan. Jadi saya kira harus obyektiflah dalam persoalan ini," tutur dia.

Baca juga: PDIP Tuding Formula E Jadi Prioritas Utama Anies untuk Tutupi Kegagalan Program-programnya

Upaya KPK dalam penyelidikan kasus Formula E, kata Prasetio, sejalan dengan usulan interpelasi yang diajukan 33 anggota DPRD DKI.

"Dengan proses penyelidikan yang masih terus didalami KPK terhadap penyelenggaraan Formula E, ini menguatkan bahwa niat kami di DPRD menggulirkan hak interpelasi sungguh-sungguh untuk kepentingan publik," kata dia.

Bamsoet sebut IMI bakal awasi Formula E

Bambang Soesatyo mengungkapkan, IMI bersama Formula E Operations (FEO) sebagai penyelenggara Formula E di berbagai negara dunia, serta PT Jakpro selaku penyelenggara Jakarta E-Prix 2022 (Formula E), akan segera beraudiensi dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas