UPDATE Gunung Api Berstatus Level 3 Siaga: Gunung Ili Lewotolok Alami 7 Kali Gempa Erupsi
UPDATE 4 Gunung Api Indonesia Berstatus Level 3 Siaga: Semeru, Merapi, Sinabung, Ili Lewotolok. Gunung Ili Lewotolok alami 7 kali Gempa Erupsi.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Nuryanti
Sedangkan asap kawah tidak teramati.
Cuaca di sekitar Gunung Semeru terpantau berawan hingga hujan, angin lemah ke arah timur laut.
Tercatat kondisi suhu udara sekitar Gunung Semeru 23-25°C.
Pengamatan kegempaan pagi, tercatat satu kali Letusan/Erupsi dengan amplitudo 14 mm, dan lama gempa 75 detik.
Gempa Guguran terjadi satu kali, dengan amplitudo 7 mm dan lama gempa 105 detik.
Sedangkan, gempa Harmonik terjadi satu kali, dengan amplitudo 8 mm, dan lama gempa 285 detik.
Kemudian tercatat satu kali gempa Tektonik Jauh dengan amplitudo 20 mm, S-P 28 detik dan lama gempa 80 detik.
Catatan pengamatan terakhir yaitu satu kali gempa Getaran Banjir dengan amplitudo 20 mm, dan lama gempa 3480 detik.
Imbauan kepada Masyarakat
Masyarakat diimbau tidak melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di sepanjang Besuk Kobokan, sejauh 13 km dari puncak (pusat erupsi).
Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 17 km dari puncak.
Radius bahaya lainnya yaitu jarak 5 Km dari kawah/puncak Gunung Api Semeru karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar).
Adapun potensi bahaya lainnya adalah awan panas guguran (APG), guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
Wilayah potensi bahaya tersebut terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.
Baca juga: Gunung Merapi Keluarkan Awan Panas Sejauh 2,5 Km ke Arah Barat Daya