Di Balik Pelaporan Kasus KKN Anak Presiden, PDIP Tuding Ada Kaitan Ubedilah dengan Parpol lain
Sekjen DPP Partai PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto respon pelaporan yang dilayangkan Dosen UNJ Ubedilah Badrun ke KPK soal Kasus KKN Anak Presiden.
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
"(Saya tegaskan) ya karena saya tidak mempunyai kepentingan politis," tegas Ubed dalam diskusi virtualnya di Realita TV, Kamis (13/1/2022).
Baca juga: Ubedilah Tak Takut Dipolisikan Usai Adukan Gibran-Kaesang ke KPK, Tolak Minta Maaf ke Putra Jokowi
Sementara itu, menanggapi kabar simpang siur yang beredar soal dirinya diklaim sebagai kader partai politik, Ubed menepisnya.
Pengalamannya mendatangi partai politik hanyalah undangan karena partai politik membutuhkan keilmuan yang dimilikinya.
"Pertama saya tak ada hubungannya dengan partai politik."
"Saya datang ke PKS itu diundang karena keilmuan saya, yakni memberikan pelatihan, memberikan isi seminar di partai."
"Lalu saya diklaim sebagai kader partai itu, ya tidaklah."
"Saya itu juga mengajar di kader-kader PDIP, bahkan saya mementori kader PDIP juga sampai jadi Gubernur juga."
"Lalu saya dituduh kaader PDIP, kan tidak."
Baca juga: Jokowi Mania Laporkan Ubedilah Badrun ke Polisi, Gibran: Enggak Usah, Santai
"Jadi akademisi ini kan punya ilmu, jadi ilmu ini yang dibutuhkan oleh partai politik."
"Tidak hanya PKS, jauh sebelum PKS saya memberikan pikiran-pikiran saya di kader-kader PDIP, Demokrat juga generasi muda di Golkar."
"Dan ini bisa dicek sama orang-orang yang pernah mendengarkan (pikiran-pikiran) saya di partai itu," jelas Ubed.
Sehingga keliru jika ia dituduh sebagai salah satu kader di partai itu.
"Jadi itu keliru kalau (menuduh) saya orang partai."
"Tidak hanya itu, bahkan mungkin hampir semua partai."