Sejarah Hari Raya Nyepi Beserta Tradisi dan Makna Perayaannya
Hari Raya Nyepi jatuh pada hari ini, Kamis 3 Maret 2022. Berikut sejarah, tradisi, dan makna perayaan Hari Raya Nyepi.
Penulis: Yurika Nendri Novianingsih
Editor: Whiesa Daniswara
Selama Nyepi, umat Hindu melakukan rangkaian acara yang terdiri dari:
a. Tawur
Tawur memiliki arti dalam bahasa Jawa sama dengan saur, dalam bahasa Indonesia berarti melunasi utang.
Di setiap catus pata (perempatan) desa atau pemukiman mengandung lambang untuk menjaga keseimbangan.
b. Upacara Melasti
Biasanya dilakukan selambat-lambatnya pada Tilem Sore.
Inti dari acara ini adalah menyucikan Bhuana Alit (alam manusia) dan Bhuana Agung (alam semesta).
Kegiatan ini dilakukan di sumber air suci kelebutan, campuan, patirtan, dan segara.
c. Amati Geni
Ada empat berata pantangan yang wajib diikuti pada saat hari raya Nyepi, salah satunya adalah Amati Geni yang berarti berpantang menyalakan api.
d. Ngembak Geni
Mulai dengan aktivitas baru yang didahului dengan mesima krama di lingkungan keluarga, warga terdekat (tetangga) dan dalam ruang yang lebih luas.
Yadnya dilaksanakan karena kita ingin mencapai kebenaran.
e. Menghaturkan bhakti atau pemujaan
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.