Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Novel Baswedan: Mata Kiri Saya Akhirnya Buta Permanen

Mantan penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bilang, kebutaan total ia alami sejak awal tahun 2020.

Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Novel Baswedan: Mata Kiri Saya Akhirnya Buta Permanen
Tribunnews/Irwan Rismawan
Novel Baswedan. 

Air keras itu disiram tepat di wajah mantan penyidik senior KPK itu dan menyebabkan kebutaan pada mata kiri Novel.

Baca juga: Kuasa Hukum Novel Baswedan Cs: Rekomendasikan Korban TWK Jadi ASN KPK, Bukan Polri

Novel yang pada saat ini berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN) di Polri kemudian dibawa ke Singapura untuk menjalani perawatan di perawatan di Singapore General Hospital.

Pengungkapan kasus penyiraman air keras itu nyatanya membutuhkan waktu tiga tahun.

Penyelidikan pun sempat mandek karena Bareskrim Polri kesulitan menemukan pelaku dibalik aksi penyerangan itu.

Novel menduga ada keterlibatan jenderal kepolisian dalam kasus penyiraman air keras itu.

Novel juga pesimistis kasusnya akan selesai ditangani Polri.

Ia kemudian meminta Presiden Jokowi membentuk tim gabungan pencari fakta (TGPF) untuk mengungkap pelaku dan dalang penyiraman air keras yang telah membutakan mata kirinya.

BERITA REKOMENDASI

Pada tahun 2019, Polri kemudian membentuk tim gabungan untuk menangani kasus penyiraman air keras pada Novel.

Kemudian pada 26 Desember 2019, tim gabungan Polri akhirnya menemukan pelaku penyiraman Novel.

Adapun pelaku tersebut adalah dua anggota Polri yaitu Rahmat Kadir Mahulette dan Rony Bugis.

Pada persidangan Rahmat kemudian divonis 2 tahun dan Ronny 1,5 tahun penjara.

Namun, Novel merasa auktor intelektualis di balik serangan yang dialaminya masih belum terungkap dan tertangkap.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas