Kemensos Siapkan Layanan untuk 183 Pekerja Migran yang Dipulangkan ke Indonesia
Kemensos berikan pelayanan ke 183 Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang kembali ke tanah air, mereka berada di sentra Kemensos dan melalui assessment.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Theresia Felisiani
Bantuan ini disiapkan sejalan dengan kebutuhan yang disampaikan para PMI selama menjalani assessment.
Bantuan kewirausahaan menjadi prioritas, melihat minat para PMI yang secara umum berniat membangun usaha untuk menopang kelangsungan hidup mereka.
Usaha yang mereka inginkan antara lain membangun usaha warung kelontong dan warung makan.
Baca juga: Penculik Anak yang Ditangkap di Senayan Pakai Modus Mengaku Polisi dan Satgas Covid-19
“Indikator keberhasilan dapat dilihat dari bagaimana mereka dapat hidup mandiri, menjalankan usahanya sesaat pulang dari luar negeri. Seperti bagaimana mereka sudah dapat mencatat keuangan usaha, tidak memiliki sikap konsumtif. Untuk mencapai itu kita upayakan kinerja pendamping yang ada di lapangan," jelas Kanya.
Penanganan terhadap para PMI dilakukan Kemensos dengan menjalin koordinasi dengan pemerintah daerah, Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), dan instansi terkait lainnya.
Perhatian terhadap PMI ditunjukkan secara langsung oleh Mensos Tri Rismaharini dalam kesempatan berkunjung ke Arab Saudi bulan lalu.