Ruhut Sitompul Kini Minta Maaf setelah Dihujat Habis-habisan karena Unggah Meme Anies Baswedan
Ruhut Sitompul kini meminta maaf setelah dihujat habis-habisan karena mengunggah meme Anies Baswedan di media sosial Twitter.
Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
"Lalu apakah itu sesuatu yang melanggar? Saya membaca di media apa yang di laporkan itu melanggar Pasal 28 UU ITE, sementara kalau kita lihat sudah ada SKB antar Menkominfo, Kapolri, dan Jaksa Agung mengenai pemahaaman Pasal 27-28 itu."
"Saya tidak tahu apa yang dilanggar, apakah kotekanya yang dilanggar atau baju papuanya? Apanya yang dilanggar?"
"Saya juga tidak mengerti di dalam laporan mereka, hanya menyebutkan Pasal 28, nah yang mana itu saya juga masih mendalami masalah ini. Tapi di dalam Pasal 27-28, mungkin penafsirannya kita harus baca di SKB itu," ujar Gilbert.
Ruhut Santai Dilaporkan atas Meme Anies
Menanggapi laporan tersebut, Politikus PDI Perjuangan Ruhut Sitompul justru merasa santai.
Seperti diketahui, Ruhut dilaporkan ke Polda Metro Jaya karena mengunggah foto Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang mengenakan pakaian adat suku Dani, Papua.
Ruhut dituduh melecehkan dan dianggap rasis, hingga menimbulkan kebencian antar-suku, ras dan golongan, karena postingannya itu.
Menanggapi hal itu, Ruhut Sitompul mengatakan dirinya siap menghadapi laporan tersebut sesuai prosedur yang berlaku.
"Biasa saja, jadi kita harus hadapi. Kan begitu. Kita negara hukum harus menghadapinya dengan baik," kata Ruhut kepada Tribunnews.com, Kamis (12/5/2022).
Lebih lanjut, Ruhut Sitompul mengatakan pihaknya tidak akan sibuk mencari penasihat hukum dalam menghadapi pelaporan ini.
Baca juga: Ruhut Sitompul Dilaporkan ke Polisi karena Unggah Foto Anies Baswedan Pakai Baju Suku Dani Papua
"Santai saja, saya datang sendiri. Saya kan lawyer senior. Saya senang, tambah beken. Aslinya sudah beken, nanti tambah beken," sambung Ruhut Sitompul.
Ruhut pun membandingkan, sebelumnya banyak sekali meme soal Presiden RI Joko Widodo di media sosial.
Namun sebagai pendukung, Ruhut tidak mempermasalahkannya.
"Soal meme, banyak kok meme terhadap Pak Jokowi. Kurang apa lagi. Tapi kami pendukung Pak Jokowi tidak cengeng, biarpun kami berkuasa. Biarin saja, biar rakyat yang menilai," tegas Ruhut.