Harapan Berujung Terlilit Utang, Mimpi Tukang Pijat dan Driver Ojol Member DNA Pro Hancur Berantakan
Nasabah atau member robot trading DNA Pro mengeluhkan dana yang mereka investasikan di perusahaan tersebut belum bisa ditarik hingga saat ini.
Editor: Wahyu Aji
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nasabah atau member robot trading DNA Pro mengeluhkan dana yang mereka investasikan di perusahaan tersebut belum bisa ditarik hingga saat ini.
Padahal, sebagian anggota perusahaan robot trading itu benar-benar menggantungkan hidup mereka dari dana tersebut.
Contohnya Suwarni (38) yang bekerja sebagai tukang pijat, menginvestasikan dananya di perusahaan robot trading DNA Pro sejak 2021.
Awal menjadi member DNA Pro, Suwarni mengaku mendapatkan manfaat positif dari DNA Pro.
"Saya ikut DNA Pro karena mengetahuinya dari salah satu pelanggan. Saya dapat profit tiap bulan dan DNA Pro tidak pernah gagal bayar. Sangat membantu di masa pandemi Covid-19 dengan suara bergetar dan mata berkaca menahan tangis," kata Suwarni kepada wartawan di Jakarta, Jumat (20/5/2022).
Suwarni lantas bertanya-tanya, mengapa tak ada trading?
“Rupanya diblokir. Justru setelah itu uang tabungan saya sejak menjadi buruh hingga tukang pijat tidak bisa ditarik sama sekali. Kenapa begini?” kata Suwarni sambil berlinang air mata.
Suwarni berharap dengan mendapatkan hasil dari DNA Pro dapat membantu biaya pengobatan suaminya yang sedang sakit keras
Seperti Suwarni, Windarto (38) warga Yogyakarta juga mengalami nasib serupa.
Berprofesi sebagai tukang ojek online (ojol), Windarto menjadi anggota perusahaan robot trading DNA Pro sejak November 2021.
Windarto menuturkan, dirinya yakin dengan DNA Pro karena sering melihat iklan perusahaan tersebut.
Bahkan diketahui DNA Pro pernah menjadi sponsor liga sepak bola besar di Indonesia.
“Itu yang bikin saya mantap ikut. Izin usaha seperti SIUPL perusahaan pun lengkap. Pembayarannya pun lancar. Tidak pernah macet,” ujar Windarto.
Dirinya bersama sang istri memiliki mimpi Ketika merasakan manfaat dari DNA Pro.