Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Pengamat Nilai Kecemasan PDIP Terhadap Koalisi Indonesia Bersatu Jadi Sinyal Khusus bagi Koalisi

"Koalisi Indonesia Bersatu bisa mencegah terulangnya konflik dua kubu seperti pada Pilpres 2019."

Editor: Malvyandie Haryadi
zoom-in Pengamat Nilai Kecemasan PDIP Terhadap Koalisi Indonesia Bersatu Jadi Sinyal Khusus bagi Koalisi
Tribunnews.com/Chaerul Umam
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menggelar pertemuan dengan sejumlah ketua umum partai politik, di Rumah Heritage, kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (12/5/2022) petang. 

Lodewijk menyebut, koalisi dibentuk lebih awal untuk mencegah polarisasi seperti yang terjadi di Pemilihan Presiden 2019 lalu, karena hanya ada dua pasang calon yang berkontestasi.

"Justru terlalu dini itulah yang sudah disampaikan bagaimana kita membangun demokrasi hasil evaluasi tahun 2019 lalu," kata Lodewijk di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (20/5/2022).

Baca juga: Soal Pertemuan Megawati-Prabowo, Sekjen PDIP: Belum Koalisi

Wakil Ketua DPR RI ini menjelaskan hasil evaluasi Pilpres 2019 lalu menimbulkan pembelahan di masyarakat.

Hal itulah yang menjadi komitmen KIB untuk mencegah hal serupa terulang, dengan menghadirkan pasangan capres-cawapres lebih dari dua.

"Di sini kita memberikan ruang untuk terbentuknya tiga koalisi gitu loh. Jadi bukan hanya dua seperti kemarin, sejak awal kita memberikan ruang," ucapnya.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas