Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Namanya Diduetkan dengan Ganjar di Pilpres 2024, Jenderal Andika: Saya Sangat Menghargai

Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa buka suara mengenai isu namanya yang diduetkan dengan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo di Pilpres 2024.

Penulis: Inza Maliana
Editor: Arif Fajar Nasucha
zoom-in Namanya Diduetkan dengan Ganjar di Pilpres 2024, Jenderal Andika: Saya Sangat Menghargai
Capture Youtube Jenderal TNI Andika Perkasa
Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa bertemu Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edi bahas kerjasama pengamanan dan pendistribusian pangan nasional. 

"Mungkin dong kita punya 10 persen suara kok," tuturnya.

Lebih lanjut, Gus Jazil mengatakan, PKB sendiri ingin membudayakan agar kader partai terlebih dahulu yang diprioritaskan untuk maju bertarung di Pilpres.

Dia mengumpamakan misalnya ada seorang pengusaha ingin maju bertarung di Pilpres tapi tak punya kendaraan partai politik.

"Gini masa iya misalkan orang tidak pernah berpolitik dia jadu pengusaha tiba-tiba nyalon kan nggak fair ini dari dulu jadi pengusaha aja jangan ngurus parpol. PKB ingin membudayakan gitu, maksud saya gitu," jelasnya.

Baca juga: Sowan Ke PBNU, Panglima TNI Jenderal Andika dan Gus Yahya Bahas Rencana Kerja Sama

Baca juga: Relawan Kobar API Dideklarasikan Dukung Andika Perkasa sebagai Capres di Pemilu 2024

Selain PKB, sebelumnya, Ketua Teritorial Pemenangan Pemilu Banten-DKI Jakarta Partai Nasdem A Effendy Choirie menyebut, pihaknya sudah menyerap aspirasi masyarakat terkait sosok capres yang akan diberikan kepada Ketua Umum Surya Paloh saat Rapat Kerja Nasional (Rakernas) pada Juni 2022 mendatang.

Ia menjelaskan, sejumlah nama yang muncul dalam bursa capres dari Partai Nasdem.

Nama tersebut adalah Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Panglima TNI Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir, dan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Berita Rekomendasi

"Ada Anies Baswedan. Nama Anies memang lebih dominan. Kemudian, ada nama Panglima TNI Andika Perkasa, Erick Thohir, ada nama Ganjar. Itu dari luar kader Partai Nasdem," kata Effendy kepada Kompas TV, Kamis (5/5/2022).

Elektabilitas Andika Melebihi Puan Maharani

Hasil Survei Kepemimpinan Nasional Kompas menunjukkan dinamika pada papan tengah tokoh yang berpeluang dipilih menjadi Calon Presiden pada Pemilihan Presiden 2024.

Ada nama Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa yang memperoleh dukungan 2 persen sebagai capres.

Mengutip Kompas.TV, hasil Survei Litbang Kompas menunjukkan perolehan dukungan terhadap Andika jauh lebih tinggi ketimbang Ketua DPR RI Puan Maharani.

Puan hanya memperoleh 0,6 persen dukungan untuk terpilih menjadi capres di Pilpres 2024 pada survei yang diselenggarakan Litbang Kompas pada 17-30 Januari 2022.

Sementara rekan Puan di PDIP, Ganjar Pranowo berada di posisi ke dua teratas dengan perolehan 20,5 persen dan Tri Rismaharini dengan 2,6 persen.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas