Cuti Ridwan Kamil Hampir Selesai, Pihak Keluarga Susul ke Swiss untuk Bantu Pencarian Eril
Sejumlah anggota keluarga Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyusul ke Swiss, bantu proses pencarian dan beri dukungan moril.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Inza Maliana
TRIBUNNEWS.COM - Sejumlah anggota keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, menyusul ke Swiss.
Mereka berharap bisa membantu proses pencarian putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Kahn Mumtadz (Eril).
Selain itu, juga memberikan dukungan moril kepada Ridwan Kamil dan istri serta anaknya.
Erwin Muniruzaman, kakak kandung Ridwan Kamil mengatakan, saat ini keluarga sedang berada di perjalanan menuju ke Swiss.
Baca juga: TERBARU Pencarian Eril: Polisi Maritim Bern Libatkan Komunitas di Sepanjang Bantaran Sungai Aare
Baca juga: Ridwan Kamil & Atalia Ikut Proses Pencarian Eril, Periksa Titik Potensial di Bantaran Sungai Aare
"Bahwa pihak keluarga memang sudah ke Swiss, jadi diperkirakan malam hari waktu Indonesia mereka akan tiba."
"Nanti mereka bergabung untuk melakukan penguatan korrdinasi yang diperlukan untuk langkah selanjutnya."
"Untuk itu kami mengucapkan terima kasih kepada pak dubes (Duta Besar), Mulaiman Hadad, juga Kemenlu beserta Dubes Swiss yang sudah membantu dokumen perjalanan ini, sehingga bisa dengan cepat diperoleh," kata Erwin, dalam acara Apa Kabar Petang tvOneNews, Rabu (6/1/2022).
Lanjut Erwin, soal kedatangan keluarga juga terkait tanggung jawab Ridwan Kamil sebagai Gubernur Jawa Barat, yang mana diketahui cutinya akan selesai pada 4 Juni 2022.
Kata Erwin, keluarga yang datang nantinya kemungkinan bisa menggantikan Ridwan Kamil dalam memantau proses pencarian.
"Sekiranya misalkan, sebagai Gubernur kembali ke Indonesia, nanti kita (keluarga) akan melanjutkan proses pencarian."
"Tapi kembali lagi, ini masih dalam sejumlah skenario, kita mengirim keluarga disana untuk mengantisipasi segala kemungkinan yang terjadi," jelasnya.
Update Pencarian Eril Hari Ke-6
Diwartkan Tribunnews.com, pencarian Eril, di Sungai Aare, Kota Bern, Swiss, masih berlanjut hingga Selasa (31/5/2021) petang waktu Swiss.
Komunitas masyarakat di sepanjang bantaran Sungai Aare turut dilibatkan dalam pencarian kali ini.