Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Jejak Sunny Tanuwidjaja, Mantan Staf Ahok Ikut Dirikan PSI Kini Mundur Demi Dukung Anies Baswedan

Profil Sunny Tanuwidjaja, pendiri Partai Solidaritas Indonesia (PSI) menjadi sorotan karena mengundurkan diri dan memilih mendukung Anies Baswedan.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Jejak Sunny Tanuwidjaja, Mantan Staf Ahok Ikut Dirikan PSI Kini Mundur Demi Dukung Anies Baswedan
Kolase Tribunnews.com
Pendiri Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sunny Tanuwidjaja dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. 

"Saya juga senanglah dia bisa bicara soal politik, memang dia sekolah itu. Terus ikut sampai saya jadi wagub. Makanya saya bilang mau dinamai staf khusus susah juga, karena saya gaji dia juga enggak. Dia kerja sama perusahaan lain," ujar Ahok, mengutip Kompas.com.

Mengaku tak digaji Ahok

Sunny dan Ahok pernah menjadi saksi dalam persidangan kasus dugaan suap pembahasan dua rancangan peraturan daerah (Raperda) Rencana Tata Ruang Kawasan Strategis (RTRKS) di Pantai Utara Jakarta, Senin (25/7/2016).

Dalam persidangan Sunny mengaku bekerja bersama 14 staf Ahok lainnya sejak menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta tahun 2012.

Namun General Manager Rajawali Corporate ini tidak mendapatkan gaji.

"Tidak ada (Surat Keputusan) SK, hanya membantu disana. Yang meminta Pak Gubernur sendiri secara lisan," kata Sunny saat ditanya Hakim Ketua Sumpeno di Pengadilan Tipikor Jakarta, Jalan Bungur Raya, Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (25/7/2016).

Dengan suara jelas, Sunny menjawab seluruh pertanyaan yang ditujukan hakim.

Berita Rekomendasi

Dirinya juga mengaku tidak layaknya staf ahli yang dilantik seperti pejabat.

Hal ini karena memang ada peraturan yang membuat gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta tidak boleh mengangkat staf.

"Ada ahli deputi gubernur yang jadi staf ahli. Saya ngga digaji dari gubernur. (14 staf) Yang lain dari dana operasional gubernur," kata Sunny.

Hakim Sumpeno lalu bertanya darimana Sunny mendapatkan pemasukan uang.

"Digajinya dari tempat kerja sebagai GM Rajawali," katanya.

"Kok mau ngga digaji?" Tanya hakim.

"Gajinya ngga seberapa jadi enggak apa-apa," kata Sunny.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas