TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah menunjuk Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian sebagai Menteri PAN-RB Ad Interim yang ditinggal almarhum Tjahjo Kumolo.

Tito akan menjabat menteri ad interim hingga 15 Juli 2022.

Staf Khusus Sekretaris Negara Faldo Maldini mengatakan bahwa penunjukan Menteri Ad Interim untuk menjaga pemerintahan tetap berjalan.

“Ad interim ini bukan PLT, biasanya kalau ada kunjungan luar negeri seorang menteri, sakit, dan berhalangan lainnya, selalu ada ad interim. Tujuannya menjaga fungsi pemerintahan tetap berjalan dalam periode yang sangat terbatas,” kata Faldo kepada Tribunnews, Selasa, (5/7/2022).

Terkait pelantikan Menpan RB definitif kata Faldo menunggu keputusan Presiden. Saat ini kata dia suasana masih dalam keadaan duka.

Baca juga: Profil Singkat Tito Karnavian yang Ditunjuk Jokowi Jadi Menpan RB Ad Interim Gantikan Tjahjo Kumolo

“Kita harus sensitif, yang paling penting semua fungsi pemerintahan dapat berjalan dengan baik. Kami pastikan itu,” katanya.

Faldo menambahkan penunjukkan Menteri Ad Interim ini bukan untuk pertama kalinya.

Sebelumnya Mentan Syahrul Yasin Limpo, pernah menjadi Ad Interim Menteri KKP selama seminggu dan pernah jadi Menperin selama tiga hari.

“Pak Menteri Investasi Bahlil juga pernah jadi Menteri ESDM, waktu Pak Arifin positif Covid. Ini sangat biasa saja, tentu dengan mempertimbangkan berbagai faktor,” pungkasnya.