PROFIL Bambang Widjojanto, Anggota TGUPP DKI Jakarta yang Mundur Demi Bela Mardani Maming
Berikut profil dari Bambang Widjojanto, anggota TGUPP DKI Jakarta yang menyatakan mundur demi menjadi kuasa hukum Mardani Maming.
Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Lalu ia menempuh pendidikan masternya di University of London dengan mengambil konsentrasi The Shool of Oriental and African Studies (SOAS).
Bambang pun lulus pada tahun 2001.
Tak berhenti di situ, dirinya kembali berkuliah untuk memperoleh gelar doktor di Fakultas Hukum di Universitas Padjajaran.
Dirinya pun lulus pada tahun 2009.
Karier
Awal karier Bambang Widjajanto adalah saat dirinya bergabung di beberapa Lembaga Bantuan Hukum (LBH) pada medio 1986-1993.
Dua tahun berselang, ia pun ditunjuk sebagai Dewan Pengurus Yayasan LBG Indonesia menggantikan Adnan Buyung Nasution.
Bambang menjabat posisi itu hingga tahun 2000.
Selain itu ia juga tercatat mendirikan beberapa lembaga-lembaga besar.
Bahkan dialah salah satu pendiri dari lembaga Komisi untuk Orang Hilang dan Korban Tindak Kekerasan (KontraS), dan Indonesia Corruption Watch (ICW).
Tidak hanya meniti karier sebagai advokat, ia juga dikenal sebagai aktivis HAM.
Hal tersebut dibuktikan ketika dirinya juga ikut menangani bebearapa kasus pelanggaran HAM seperti kasus Tanjung Priok hingga kasus pelanggaran HAM di Papua.
Pada saat itu, dirinya bertandem dengan aktivis HAM lain, almarhum Munir.
Lalu pada tahun 2005, dirinya mulai meniti karier di lembaga negara.