RSUD SMC Tasikmalaya Diagnosa Kematian Bocah Korban Perundungan: Depresi, Tifus dan Peradangan Otak
RSUD SMC Kabupaten Tasikmalaya mendiagnosa kematian Bocah Korban Perundungan disebabkan karena adanya komplikasi tifus, depresi dan peradangan otak
Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
Dikutip dari Kompas.com, orang tua korban, T (39), mengabarkan bahwa korban sempat mengalami sakit tenggorokan.
T kemudian membawa anaknya ke rumah sakit untuk perawatan.
Nahas, nyawa bocah itu tak tertolong, ia meninggal dunia saat melakukan perawatan.
Sang anak, kata T, juga tidak mau makan dan minum.
Bahkan, ketika di rumah, anaknya terlihat sering melamun dan menyendiri.
Korban Perundungan
T pun mencari tahu kenapa sang anak tidak mau makan dan minum.
Ternyata, ia menjadi korban perundungan teman-temannya.
Bocah itu dipaksa melakukan perbuatan asusila dengan hewan kucing dan direkam.
Hingga rekaman video itu akhirnya tersebar dan membuatkan merasa tertekan.
T mengaku baru mengetahui video rekaman anaknya itu dari tetangganya, sepekan sebelum meninggal.
"Saya awalnya tahu rekaman itu dari tetangga dan tidak langsung di anak saya. Sejak saat itu anak saya jadi depresi," jelas T.
T mengungkapkan bahwa sang anak enggan memberikan informasi siapa yang menyuruhnya melakukan hal semacam itu.
Padahal, beberapa kali T telah menanyakannya kepada sang anak.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.