4 Poin Penting Temuan Komnas HAM soal CCTV Tewasnya Brigadir J, Belum Ada CCTV di Lokasi Kejadian
Komnas HAM menyampaikan temuan soal pemeriksaan CCTV kasus tewasnya Brigadir J di rumah dinas Ferdy Sambo.
Editor: Hasanudin Aco
"Rombongan dari Magelang sampai, terus habis itu yang kelihatan memang masuk lah rombongan-rombongan itu, terus baru lah ke ruang PCR," ungkap Komisioner bidang Pemantauan dan Penyelidikan Komnas HAM Choirul Anam kepada wartawan, Rabu (27/7/2022).
"Siapa yang kelihatan di video di-PCR? Semua yang rombongan itu di-PCR, salah satunya adalah almarhum Josua," imbuhnya.
Anam memastikan tempat Sambo dan rombongan melakukan tes PCR bukan di rumah dinas tempat penembakan.
Diduga itu adalah rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo yang letaknya sekitar 500 meter dari rumah dinas tempat kejadian perkara (TKP) lokasi tewasnya Brigadir J.
"Bukan, bukan TKP," ujarnya.
"Ini yang terlihat di salah satu video, (PCR) untuk Ibu (Putri), untuk J, untuk Bharada E, itu kelihatan dan beberapa penumpang lain," lanjut Anam.
3. Brigadir J Masih Hidup Saat Tiba di Rumah
Pemeriksaan CCTV juga mengonfirmasi bahwa Brigadir J masih hidup saat sampai di kediaman Ferdy Sambo.
"Sampai di Duren Tiga dia (Brigadir J) masih hidup. Rombongan yang lain dan semuanya sehat, tidak kurang dari satu apa pun," kata Anam.
Rombongan datang dari Magelang datang secara terpisah.
"Ada Irjen Sambo, ada rombongan dari Magelang. Irjen Sambo masuk duluan, setelah sekian waktu ada rombongan baru pulang dari Magelang. Di situ terlihat Bu Putri, ada almarhum Brigadir J," kata dia.
4. CCTV di TKP Belum Diperiksa
Komnas HAM belum memeriksa CCTV di Tempat Kejadian Perkara (TKP) tewasnya Brigadir J.
Choirul Anam mengatakan rekaman CCTV di lokasi tewasnya Brigadir J hingga kini masih diteliti pihak Polri.