Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Viral Chat Ucapan Ultah dari Istri Ferdy Sambo ke Brigadir J, Seperti Apa Kedekatannya dengan Putri?

Sebuah unggahan berisi percakapan di pesan singkat diduga antara Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan Brigadir J viral di medsos.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Viral Chat Ucapan Ultah dari Istri Ferdy Sambo ke Brigadir J, Seperti Apa Kedekatannya dengan Putri?
Kolase Tribunnews.com/Facebook Roslin Simanjuntak
Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi mengirimkan ucapan selamat ulang tahun untuk Brigadir J. unggahan berisi percakapan di pesan singkat diduga antara Istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi dengan Brigadir J viral di medsos. 

Kamaruddin menjelaskan bahwa skuad lama itu adalah istilah untuk ajudan lama Ferdy Sambo.

"Yang mengancam di bulan Juni itu squad lama.

Ancamannya itu nyata, sehingga membuat almarhum Brigadir J ketakutan dan dia sudah yakin dia akan dihabisi.

Sehingga dia pamitan kepada kekasihnya, menyampaikan permintaan maaf barangkali lagi tidak sempat meminta maaf dan meminta mencarikan pria lain untuk menghentikan dia menikah.

Karena dia akan dihabisi dan itu terulang lagi terakhir pada tanggal 7 Juli 2022," papar Kamaruddin seperti dilansir dari Youtube TV One, Senin (2/8/2022).

Baca juga: Putri Candrawathi Istri Ferdy Sambo Masih Terbaring di Tempat Tidur, Shock dan Terus Menangis

Ancaman terakhir yang diterima Brigadir J, ujar Kamaruddin, terjadi pada Kamis (7/7/2022) atau sehari sebelum sang ajudan Ferdy Sambo tewas.

"Tanggal 7 Juli dia diancam lagi akan dihabisi atau dibunuh apabila naik ke atas.

Berita Rekomendasi

Lalu kekasihnya menyatakan siapa itu yang mengancam squad lama atau squad baru.

Artinya kekasihnya sudah mengetahui bahwa ada squad lama atau skuad baru, lalu dijawab squat lama," tutur Kamaruddin.

Bahkan, kata Kamaruddin, saat Brigadir J mengadu kepada kekasihnya dia malah semakin dinyinyiri oleh para skuad lama.

"Ketika dia mengadu kepada kekasihnya ada tiga orang nyinyir dari Squad lama, yang menertawakan dia mengadu kepada kekasihnya.

Itu posisinya di Magelang.

Makanya saya katakan perluas locus delictinya mulai dari Magelang sampai ke Jakarta. Demikian juga tempus delicti-nya antara pukul 10.58 sampai pukul 17.00 WIB,

Karena pukul 17.00 WIB ditemukan mayat di Jakarta oleh Kapolres Jakarta Selatan," beber Kamaruddin.

Berdasarkan hal itu, Kamaruddin menyebut bahwa motir tewasnya Brigadir J karena faktor iri dari sesama ajudan Ferdy Sambo.

"Jadi motifnya ini sudah lama iri. Karena almarhum ini kan terampil mulai dari Jambi.
Kemudian ditempatkan di pidum Subdit III Bareskrim Polri.

Kemudian oleh Bapak Ferdy Sambo selaku Dirtipidum dibawa lagi menjadi ajudan karena keterampilannya dan kecekatannya.

Kemudian dia dipercaya sebagai ajudan, melebihi yang lainnya. Sampai-sampai adiknya juga disukai oleh Bapak Ferdy maupun oleh ibu. Sehingga yang lain iri sehingga membikin gesekan-gesekan untuk mengadu domba, kan begitu," papar Kamaruddin.

Di saat pengancaman itulah, Kamaruddin menuturkan bahwa skuad lama sempat menuduh Brigadir J telah membuat Putri Candrawathi sakit.

"Sampai akhirnya di dalam pengancaman itu dikatakan ibu Putri sakit gara-gara almarhum.
Nah itu penjelasannya kepada kekasihnya.

Tetapi sakit apa kita belum tahu.

Karena itu makanya saya sebutkan kepada penyidik utama Bareskrim Polri tolong diselidiki sakit apa," ujar Kamaruddin.

(FotoKita/TribunJakata)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas