Profesor Bambang Wibawarta & Hikmahanto Juwana Dapat Penghargaan dari Menlu Jepang, Simak Profilnya
Dua intelektual Indonesia Bambang Wibawarta dan Hikmahanto Juwana mendapatkan penghargaan dari pemerintah Jepang melalui Menteri Luar Negeri Jepang.
Editor: Dewi Agustina
Selain menjadi ketua dan anggota beberapa asosiasi ilmiah internasional, Bambang juga mengikuti kursus di beberapa universitas luar negeri, selain aktif sebagai pembicara pada seminar serta konferensi baik di dalam maupun luar negeri.
Profil Hikmahanto Juwana
Hikmahanto Juwana adalah Dosen Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
"Hikmahanto Juwana, seorang tokoh hukum internasional Indonesia, telah membantu Kedutaan Besar Jepang dalam melaksanakan studi kebijakan luar negeri dengan berbagi pengetahuan dan pandangan yang bermanfaat mengenai isu-isu regional."
Tidak hanya itu, Hikmahanto juga memberikan sumbangsih besar terkait kerja sama dalam mempromosikan pemahaman masyarakat Indonesia mengenai gagasan “Indo-Pasifik yang Bebas dan Terbuka (Free and Open Indo-Pacific)” yang diutamakan oleh Jepang, melalui lokakarya kemaritiman yang diselenggarakan oleh Universitas Indonesia dengan sukses.
Selama ini terdapat berbagai pihak yang berkiprah di berbagai bidang dan memberikan kontribusi besar terhadap peningkatan hubungan persahabatan antara Jepang dengan sejumlah negara termasuk Indonesia.
"Pemberian penghargaan Menteri Luar Negeri Jepang ini bertujuan untuk menyampaikan apresiasi Pemerintah Jepang atas jasa-jasa dari individu maupun organisasi yang telah berkontribusi besar yang istimewa terhadap peningkatan hubungan persahabatan, serta dimaksud untuk mengajak masyarakat Jepang maupun Indonesia agar dapat lebih memahami dan mendukung kegiatan-kegiatan mereka."
Hikmahanto kelahiran Jakarta 23 November 1965 dengan pendidikan di Universitas Nottingham (1997), Universitas Keio (1992), SMA Negeri 6 Jakarta Selatan (1983).
Hikmahanto dikukuhkan sebagai guru besar dalam bidang hukum internasional di FHUI dalam usia 36 tahun pada tahun 2002.
Beliau juga merupakan profesor termuda dalam sejarah FHUI atau bahkan di Indonesia yang memperoleh gelar tersebut pada usia di bawah 40 tahun.
Prof Hikmahanto Juwana SH LL.M Ph.D merupakan salah satu pendiri dari Indonesia Society of International Law (ISIL) dan ikut mensponsori pelaksanaan Kompetisi Peradilan Semu Hukum Internasional Philip C Jessup di Indonesia.
Pada tahun 2021, ia terpilih menjadi Presiden Asian Society of International Law (ASIL).
Selain mengajar di almamaternya, Hikmahanto juga mengajar di berbagai perguruan tinggi pada jurusan Hukum Internasional, baik di Jakarta, Medan, Yogyakarta, Riau, dan lain-lain.
Sementara itu beasiswa (ke Jepang), belajar gratis di sekolah bahasa Jepang di Jepang, serta upaya belajar bahasa Jepang yang lebih efektif.
Info lengkap silakan email: info@sekolah.biz dengan subject: Belajar bahasa Jepang.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.