Sepekan Jelang Bertugas di Istana Merdeka, Anggota Paskibraka Masih Ditempa di Pusdiklat Cibubur

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Anggota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Nasional masih menjalani latihan di Pusat Pendidikan dan Pelatihan (Pusdiklat) Cibubur, Jakarta Timur, Rabu (10/8/2022).

Pantauan Tribunnews latihan yang dimulai sekitar pukul 08.00 WIB ini, para Paskibraka masih ditempa latihan baris berbaris dan formasi pengibaran bendera Merah Putih yang terlihat dipimpin oleh anggota TNI-Polri.

Baca juga: Profil Melinda Trihapsari, Siswi Lombok Timur Terpilih jadi Anggota Paskibraka Nasional, Wakili NTB

Di sisi lain, ada dua orang yang latihan membawa baki sambil menaiki tangga panggung.

Saat sesi istirahat, para Paskibraka terlihat turut mendapatkan motivasi dari anggota TNI-Polri yang bertugas. Mereka pun terdengar menyanyikan yel-yel semangat.

Di bawah terik matahari yang menyengat, para Paskibraka tampak tetap semangat dalam berlatih demi tugas upacara bendera pada 17 Agustus mendatang.

Sementara itu, latihan yang diadakan di tengah pandemi Covid-19 ini membuat penjagaan dilakukan cukup ketat.

Dua anggota TNI berjaga di pintu masuk ke Lapangan. Hanya mereka yang mempunyai izin yang bisa masuk ke area latihan Paskibraka.

Bahkan, jurnalis yang ingin meliput harus mempunyai izin dari Badan Pembina Ideologi Pancasila (BPIP) dan melampirkan tes antigen dengan hasil negatif covid-19.

Aturan ini dilakukan guna menjaga para Paskibraka agar tetap terjaga terlebih mereka akan bertugas di Istana Merdeka.

Sebelumnya, sebanyak 68 Paskibraka tiba di Pusdiklat Cibubur sejak 15 Juli 2022.  Setibanya di Pusdiklat mereka menjalani karantina selama tiga hari.

“Karantina tersebut untuk mengantisipasi kondisi kesehatan peserta mulai dari Covid-19 dan kondisi kesehatan lainnya karena mereka datang dari berbagai Daerah dengan jarak perjalanan berbeda,” kata Rima Agristina, Deputi Bidang Pengendalian dan Evaluasi BPIP seperti dikutip dari laman resmi BPIP.

Rima juga menjelaskan untuk Pemusatan Pendidikan dan Pelatihan Paskibraka tingkat pusat ini baru pertama kali diselenggarakan BPIP setelah terbitnya Peraturan Presiden Nomor 51 Tahun 2022 tentang Program Pasukan Pengibar Bendera Pusaka.

“Iya kan sebelumnya oleh Kemenpora, tapi setelah terbitnya Perpres tersebut kini Diklat untuk Capaska sama kita (BPIP,” ujarnya.

Dirinya optimis di bawah naungan BPIP akan lebih baik dalam melaksanakan Diklat tersebut terutama dalam Pembinaan Ideologi Pancasila untuk generasi muda.

“Kita optimis kegiatan ini akan lebih baik terutama dalam Pembinaan Ideologi Pancasila,” pungkasnya.