Aktivis Perempuan Ini Geram Sampai Sebut Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi sudah Mati, Ada Apa?
Irma Hutabarat juga mengkritisi lembaga negara yakni DPR, yang telah bersidang dan membahas soal kematian Brigadir Yosua Hutabarat
Editor: Eko Sutriyanto
"Ada gak yang nanyakan keluarga Yosua? Nggak ada. Padahal yang paling menderita itu ibunya Yosua.
Dari awal, saya tahu tidak ada (lembaga negara) yang berpihak pada korban, pada yang tertindas," Irma menegaskan.
Sosok Irma Hutabarat
Irma Natalia Hutabarat adalah seorang mantan jurnalis, presenter dan aktivis sosial yang saat ini menjabat sebagai Ketua Komunitas Civil Society Indonesia.
Ia juga adalah salah satu aktivis yang berperan dalam mendirikan Indonesia Corruption Watch.
Irma Hutabarat Lahir di Jakarta, 25 Desember 1962 (umur 59).
Almamater: Universitas Indonesia
Pekerjaan: Aktivis
Suami: Widodo Sunarko (bercerai 2021). Anak: 4
Irma Hutabarat memulai karier sebagai jurnalis sekaligus pembawa acara di sebuah stasiun televisi swasta pada tahun 2000.
Ia juga pernah menjadi pembawa acara Today's Dialogue yang disiarkan oleh Metro TV.
Irma Hutabarat adalah pendiri dan ketua lembaga swadaya masyarakat (LSM) ICE on Indonesia (Institute of Civic Education on Indonesia).
(*/Tribun-Medan.com/Dedy Kurniawan)
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Irma Sedih, Rapat Parlemen DPR dan Polisi Tidak Ada yang Bahas Nasib Ibu Brigadir J