Airlangga ke Jokowi: Terima Kasih Pak Presiden, Ketua Umum KIB Magang di Kabinet
Airlangga Hartarto mengucapkan terima kasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) karena menjadikannya bagian dari Kabinet Indonesia Maju.
Penulis: Fersianus Waku
Editor: Adi Suhendi
Presiden Jokowi menganalogikan posisi Presiden seperti pilot pesawat terbang yang membawa banyak penumpang.
Baca juga: Ketua Umum Bilang Anies Tidak Diundang pada Puncak HUT ke-58 Golkar, Waketum Bilang Diundang
Presiden merupakan pilot yang penumpangnya merupakan seluruh rakyat Indonesia.
“Dan Pilpres itu memilih pilot dan co pilot ini yang tidak mudah sekarang ini,” kata Presiden Jokowi.
Presiden Jokowi mengaku sempat menonton konten mengenai demokrasi yang dianalogikan seperti penerbangan pesawat komersil yang dibuat oleh Nas Dailiy.
Dalam konten tersebut digambarkan ada maskapai yang sedang memilih satu pilot dari dua calon yang ada.
Agar bisa terpilih, calon pilot pertama mengatakan bahwa dia akan mematuhi hukum penerbangan internasional dan akan terbang di ketinggian 30 ribu kaki.
Sementara itu agar terpilih calon pilot kedua mengatakan semua calon penumpang akan ditempatkan di kelas bisnis semuanya, dan seluruh penumpang akan saya diberikan diskon tiket.
“Yang milih nomor 2 itu hati-hati. Karena pasti karena emosional dan kurang informasi. Dan sebetulnya tawarannya tidak masuk akal. Sudah diberikan kelas bisnis semuanya kemudian tiketnya didiskon, menarik sekali tapi tidak masuk akal,” kata Presiden Jokowi.
Karena itu, kata Presiden jangan sembarangan dalam memilih Calon pilot dan co-pilot seperti halnya memilih Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden.
“Tapi juga saya titip pesan, jangan terlalu lama-lama,” ujarnya.