Kemenkominfo Ungkap Potensi Teknologi Digital untuk Bantu Layanan Kesehatan
Menurutnya, banyak potensi yang dapat digali dari teknologi digital untuk membantu layanan kesehatan.
Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Ekonomi Digital Kementerian Komunikasi dan Informatika I Nyoman Adhiarna mengatakan layanan kesehatan memiliki peran penting untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan.
Menurutnya, banyak potensi yang dapat digali dari teknologi digital untuk membantu layanan kesehatan.
"Karena itu, Kemenkominfo juga terus memperkuat kolaborasi dengan para pemangku kepentingan terkait terutama dalam meningkatkan adopsi teknologi digital melalui berbagai inisiatif pemanfaatan teknologi digital termasuk peningkatan kapasitas tenaga kesehatan dalam mengembangkan kompetensi digital” ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis (27/10/2022).
Baca juga: KPCDI Desak Pemerintah Bangun Fasilitas Kesehatan Ginjal Pada Anak
Hal tersebut diungkapkan oleh I Nyoman Adhiarna dalam webinar Kemenkominfo dengan tema Webinar Transformasi Manajemen Klinik di Era Digital.
Sementara itu, Sekjen Asosiasi Healthtech Indonesia, Niko Azhari Hidayat, turut mengemukakan bahwa klinik harus didorong menjadi unit yang unggul, tidak hanya rumah sakit.
"Klinik selain pintar, kita harapkan juga sehat tentunya. Kita berharap dengan pengembangan teknologi informasi, klinik juga unggul,” jelas Niko.
Ketua Umum Perhimpunan Pengusaha Klinik Indonesia (PERKLIN), Sunuhardo, mengatakan penerapan digitalisasi di bidang kesehatan sudah menjadi kebutuhan apalagi semenjak pandemi Covid-19 terjadi.
Menurutnya, organisasi klinik jika ingin bergerak maju harus mengadopsi teknologi digital.
“Kami punya misi meningkatkan kualitas sistem manajemen klinik agar menjadi efektif dan efisien, dan menciptakan inovasi sebanyak mungkin untuk meningkatkan daya saing klinik. Mudah-mudahan ini menjadi sebuah awal dari cita-cita untuk menyatukan layanan kesehatan,” pungkas Sunuhardo.