Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Mahfud MD Soroti 6 Pelajar Tapanuli Selatan Tendang Nenek: Itu Perilaku Biadab, Bisa Dihukum Pidana

Menurut Menko Polhukam Mahfud MD, perilaku enam pelajar itu adalah perbuatan tercela dan tak dapat dicontoh.

Penulis: Galuh Widya Wardani
Editor: Garudea Prabawati
zoom-in Mahfud MD Soroti 6 Pelajar Tapanuli Selatan Tendang Nenek: Itu Perilaku Biadab, Bisa Dihukum Pidana
Rizki Sandi Saputra
Menkopolhukam RI Mahfud MD saat ditemui awak media di Hotel Borobudur Jakarta, Jumat (4/11/2022) - Menurut Menko Polhukam Mahfud MD, perilaku enam pelajar itu adalah perbuatan tercela dan tak dapat dicontoh. 

Polres Tapanuli Selatan pun berhasil mengamankan enam remaja pelaku penganiayaan ini.

Baca juga: Fakta-fakta Video Viral 6 Remaja Tapanuli Selatan Tendang Nenek: Pelaku Akui Iseng, Korban ODGJ

Satu Siswa Lulusan Sekolah Agama

Polres Tapsel mengamankan enam orang remaja, mereka antara lain IH, ZA, VH, AR, RM dan ASH yang merupakan pelajar Sekolah Menengah Atas di Kabupaten Tapanuli Selatan.

Adapun ASH merupakan lulusan di salah satu sekolah keagamaan di Tapanuli Selatan.

Dikutip dari Instagram @etalasebintaro, dalam rekaman video yang beredar, IH diduga kuat menjadi sosok yang menendang nenek tersebut.

Sementara pelaku perekam video tersebut adalah ZA.

Atas kejadian ini, polisi mengamankan dua unit handphone milik ZA dan IH dan sebuah sepeda motor.

Berita Rekomendasi

“Untuk barang bukti yang kami amankan antara lain, dua unit handphone milik ZA dan IH serta satu unit sepeda motor nomor polisi T 3350 BK milik RM,” kata Kapolres Tapanuli Selatan AKBP Imam Zamroni dikutip dari Instagram @polres_padangsidimpuan.

Baca juga: Anak Kombes yang Diduga Aniaya Teman Bimbel di PTIK akan Diperiksa, Polisi Sudah Gelar Olah TKP

Saat ini, lanjut Imam, pihaknya tengah mencari keberadaan korban dan keluarganya.

Sementara, para petugas masih memeriksa saksi-saksi lain yang berkaitan dengan peristiwa tersebut.

Kejadian Berulang, Motif Iseng

Kapolres Imam juga menjelaskan aksi ini bukan kali pertama yang dilakukan para pelaku.


Sebelum kejadin ini, sekira bulan September 2022 silam para pelajar ini juga pernah melakukan penganiayan terhadap korban.

"Jadi sebelumnya bulan September, ada video yang sempat viral juga tapi viralnya bersamaan kemarin."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas