Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Deretan Kisah Pilu Gempa Cianjur: Pengungsi Tidur dengan 11 Jenazah hingga Drama Evakuasi Guru TK

Deretan kisah pilu akibat gempa di Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu menyisakan kisah pilu yang dialami oleh korban. Berikut ceritanya.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Deretan Kisah Pilu Gempa Cianjur: Pengungsi Tidur dengan 11 Jenazah hingga Drama Evakuasi Guru TK
Tribunnews/Rahmat W Nugraha
Adah Rosidah bersama Shakila Hafsah, bayinya yang selamat dari reruntuhan gempa Cianjur yang terjadi Senin (21/11/2022) lalu. Deretan kisah pilu akibat gempa di Cianjur pada Senin (21/11/2022) lalu menyisakan kisah pilu yang dialami oleh korban. Berikut ceritanya. 

Saat gempa terjadi, Adah langsung menuju ke anak pertamanya dan memeluknya.

Namun tidak sempat untuk menyelamatkan Shakila yang tengah tertidur di dalam kamar.

Usai gempa mereda, Adah pun bergegas berteriak memanggil Shakila dan meninggalkan anaknya yang lain di depan rumah.

"Pas udah mendingan keadaannya langsung saya teriak Syakila. Si bapak [suaminya] langsung lari. Pas udah sampai di kamar dedek bayi, si bapak teriak astaghfirullahaladzim. Saya yang dengar, langsung ninggalin dua anak anak yang di depan," tuturnya.

Sesampainya di kamar Shakila, Adah melihat suaminya tengah menangis dn langsung bergegas mengangkat reruntuhan tembok yang menimpa Shakila.

"Pak, jangan dulu diangkat, pelan-pelan. Takutnya kalau langsung diangkat bagaimana kaki sama tangannya," katanya.

Saat berhasil diangkat, seluruh tubuh Shakila tertutup debu dan membuat matanya terkatup.

Berita Rekomendasi

Pada saat itu, Adah mengaku pasrah.

Namun saat dibersihkan, mukjizat pun terjadi ketika Shakila membuka matanya dan selamat.

"Dedek bayinya nggak terbuka matan ya. Pas debu dibersihin, matanya baru kebuka. Bersyukur banget, si dedek selamat," tuturnya.

Drama Evakuasi 7 Guru TK yang Tertimbun Longsor akibat Gempa, Ada Jenazah yang Dekap Anaknya

Proses Evakuasi Korban Longsor Gempa Cianjur di Desa Cijedil Dihentikan Sementara Akibat Hujan Deras.
Proses Evakuasi Korban Longsor Gempa Cianjur di Desa Cijedil Dihentikan Sementara Akibat Hujan Deras. (Fahmi Ramadhan)

Kisah pilu lain yang terjadi adalah ketika evakuasi oleh Tim SAR terhadap tujuh guru TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur dan seorang anak yang tertimbun di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang pada Jumat (25/11/2022).

Tim SAR pun telah berhasil menemukan kedelapan korban tersebut tetapi dalam keadaan meninggal dunia.

Dari kedelapan korban meninggal itu, Tim SAR baru berhasil mengevakuasi empat korban.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas