Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Nyanyian Setoran Tambang Ilegal Viral, Ismail Bolong Stress, Tak Hadir Pemeriksaan di Bareskrim

Ismail Bolong kini stress hingga tak memenuhi panggilan pemeriksaan dari Bareskrim Polri, akhirnya minta penjadwalan ulang.

Penulis: Theresia Felisiani
zoom-in Nyanyian Setoran Tambang Ilegal Viral, Ismail Bolong Stress, Tak Hadir Pemeriksaan di Bareskrim
TRIBUNKALTIM.CO/ISMAIL USMAN
Tangkapan layar video pengakuan Ismail Bolong terkait bisnis tambang ilegal miliknya. Ismail Bolong kini stress hingga tak memenuhi panggilan pemeriksaan dari Bareskrim Polri, akhirnya minta penjadwalan ulang. 

"Yang bersangkutan alasannya sakit. Ya katanya stress. Katanya yang menyebabkan stress wartawan-wartawan, katanya media," pungkasnya.

Ismail Bolong saat diwawancarai TribunKaltim.co, pada Musyawarah Provinsi (Musprov) Pertina Kaltim, di Hotel Aston Samarinda, Sabtu (14/11/2021) malam (kanan).
Ismail Bolong saat diwawancarai TribunKaltim.co, pada Musyawarah Provinsi (Musprov) Pertina Kaltim, di Hotel Aston Samarinda, Sabtu (14/11/2021) malam (kanan). (TribunKaltim.co/Muhammad Riduan)

Ismail Bolong Sodorkan Keluarga untuk Diperiksa Lebih Dulu

Ismail Bolong meminta pada penyidik agar salah satu keluarganya diperiksa terlebih dahulu pada Kamis (1/12/2022).

Sebab, dia masih dalam kondisi sakit.

Pipit menuturkan keluarga Ismail Bolong disebut juga dianggap mengetahui terkait kasus tambang ilegal tersebut.

Pasalnya, keluarga Ismail Bolong masuk ke daftar pemegang saham perusahaan yang terkait tambang ilegal.

"Keluarga juga minta hari Kamis. Keluarganya tersendiri, saksi sendiri dalam pemegang saham. Yang kita panggil sebagai siapa, perannya, posisinya dalam satu perusahaan," ungkapnya.

Berita Rekomendasi

Lebih lanjut, Pipit menuturkan bahwa Ismail Bolong mengaku tidak bisa memenuhi pemeriksaan karena alasan sakit.

Bantah Sudah Ditangkap, Hari Ini Bareskrim Periksa Ismail Bolong Soal 'Nyanyian' Tambang Ilegal

Bareskrim Polri membantah telah menangkap mantan anggota Polres Samarinda Ismail Bolong buntut nyanyian setoran tambang ilegal yang menyeret sejumlah nama petinggi Polri.

"Hoaks itu (Ismail Bolong ditangkap, Red)," kata Direktur Tindak Pidana Tertentu Bareskrim Polri Brigjen Pipit Rismanto kepada wartawan, Senin (28/11/2022).

Pipit Rismanto menuturkan bahwa Ismail Bolong baru akan dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan pada Selasa (29/11/2022).

Namun, belum diketahui lokasi pemeriksaan terhadap Ismail Bolong tersebut.

"Sudah dilakukan pemanggilan besok," tukasnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas