Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Bareskrim Benarkan Tembak Mati Pengedar 1 Kilogram Ganja di Cipayung Karena Coba Melarikan Diri

Bareskrim Polri menembak mati seorang pengedar gelap narkoba jenis ganja di Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat (16/12/2022) kemarin.

Penulis: Igman Ibrahim
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Bareskrim Benarkan Tembak Mati Pengedar 1 Kilogram Ganja di Cipayung Karena Coba Melarikan Diri
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Bareskrim Polri menembak mati seorang pengedar gelap narkoba jenis ganja di Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat (16/12/2022) kemarin. Pelaku dilumpuhkan karena berupaya melarikan diri saat hendak ditangkap. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Igman Ibrahim

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktorat Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri menembak mati seorang pengedar gelap narkoba jenis ganja di Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat (16/12/2022) kemarin.

Hal itu dibenarkan Direktur Tindak Pidana Narkoba Bareskrim Polri Brigjen Krisno H Siregar.




Adapun kejadian tersebut berlangsung pada Jumat kemarin.

"Betul mas, kejadiannya kemarin sore," kata Krisno kepada wartawan, Sabtu (17/12/2022).

Ia menuturkan kejadian bermula saat penyidik berupaya melakukan penangkapan terhadap dua pengedar narkoba berinisial F dan R.

Namun, saat akan ditangkap, F berupaya untuk melarikan diri.

Baca juga: Polisi Tangkap Dua Pengedar Ganja di Cipayung, Satu Ditembak

BERITA TERKAIT

"Ada 2 tersangka F dan R. Tersangka F terpaksa ditembak petugas karena berusaha melawan petugas & melarikan diri," jelas Krisno.

Lebih lanjut, Krisno menambahkan kedua tersangka ditangkap karena dugaan peredaran gelap narkoba 1 kilogram ganja.

Baca juga: Polisi Tangkap Pria yang Bawa 1,3 Ton Ganja di Medan, Dibawa dari Aceh Menuju Jakarta

Kasus tersebut tengah ditangani penyidik Bareskrim Polri.

"Kasusnya peredaran gelap 1 Kg ganja," katanya.

Penangkapan pelaku diketahui dilakukan di sekitar Rumah Sakit Budi Kemuliaan, Cipayung, Jakarta Timur pada Jumat (16/12/2022) sekira pukul 18.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Timur AKBP Ahsanul Muqaffi menyebut dari dua pelaku berinisial M dan MF.

MF ditembak penyidik karena berusaha kabur saat hendak ditangkap.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas