Terungkap Grup WA 'Duren Tiga', Kuasa Hukum Brigadir J: Jaksa Tunjukkan Ricky Punya Peran Aktif
Diungkapnya grup WhatsApp bernama 'Duren Tiga' dinilai untuk membongkar peran aktif terdakwa Ricky Rizal Wibowo atau Bripka RR.
Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Wahyu Gilang Putranto
Martin pun menilai, seharusnya pihak induk perusahaan WhatsApp yakni Meta juga turut dimintai keterangan.
Menurutnya, pihak Meta seharusnya bisa melakukan pemulihan terhadap chat yang disebut telah hilang tersebut.
"Dan saya yakin chat itu bisa di-restore oleh pihak Meta, tapi apakah ada keseriusan untuk me-restore chat itu atau tidak, nah itu yang saya tidak paham," tutur Martin.
"Sampai sekarang belum ada pihak Meta yang dihadirkan untuk menjelaskan apa saja teks yang hilang," lanjutnya.
Keterangan Ahli soal grup WA 'Duren Tiga'
Adi Setya mengungkap adanya sebuah grup WA bernama 'Duren Tiga' pasca tewasnya Brigadir J.
Mulanya jaksa bertanya kepada Adi soal ada atau tidaknya percakapan di WhatsApp antara para terdakwa setelah penembakan.
Adi menyebut saat itu ditemukan adanya grup WA yang dibuat oleh Ricky pada tanggal 11 Juli 2022.
"Jadi di HP tersebut ditemukan satu grup WhatsApp dengan nama 'Duren Tiga'."
"Di dalamnya ada beberapa kontak di grup tersebut diantaranya ada kontak WA nama Irjen Ferdy Sambo, kemudian ada kontak WhatsApp bernama Putri Candrawathi dan seterusnya," kata Adi, Senin, di persidangan.
"Di dalam (grup) ada terdakwa ini 5 orang?" tanya jaksa kepada Adi.
"Iya," jawab Adi.
Kendati demikian, Adi menyebut dalam grup itu sudah tidak ditemukan adanya percakapan antara anggota grup.
Dirinya juga tidak mengetahui secara pasti kapan isi percakapan itu lenyap.