Hari Winnie the Pooh Diperingati Tanggal 18 Januari, Ini Sejarahnya
Hari Winnie the Pooh yang diperingati setiap tanggal 18 Januari yang merupakan kelahiran A.A Milne, pencipta Winnie the Pooh.
Penulis: Lanny Latifah
Editor: Daryono
Contoh sifatnya yang membumi yakni mulai dari penyelamatan Eeyore dari sungai hingga penemuan Poohsticks.
Pooh juga sangat menyukai makanan dan tidak takut untuk sedikit menikmati kesenangan hidup.
Dia menyukai apa yang dia sebut "hunny" dan akan berusaha keras untuk mendapatkannya.
Pooh juga makhluk sosial, dia bergaul dengan teman-temannya dan selalu tertarik dengan kehidupan orang lain.
Kebiasaannya adalah menghabiskan waktu dengan hewan lain di hutan dan memastikan bahwa kebutuhan mereka terpenuhi.
Tanpa disadari, Pooh adalah semacam pelayan dan seorang pemimpin.
Ketika Disney membeli hak waralaba pada tahun 1966, mereka ingin menjaga kepribadian Pooh yang menyenangkan tetap utuh.
Atasan di studio tahu bahwa itu adalah formula kemenangan dan sesuatu yang disukai orang secara naluriah.
Karakter Pooh sukses besar, berkat produksi animasi dari pembuat kartun.
Produksi pertama pada tahun 1966 adalah "featurette" teater yang disebut Winnie the Pooh dan Pohon Madu.
Kemudian, Disney menindaklanjuti produksi ini dengan Winnie the Pooh and the Blustery Day dan Winnie the Pooh and Tigger Too pada tahun 1974.
Melihat permintaan akan film berdurasi panjang, studio menggabungkan ketiganya menjadi The Many Adventures of Winnie the Pooh.
Setelah tahun 1980, produser memberikan lampu hijau untuk serangkaian film dan serial televisi baru yang memaparkan konsep tersebut kepada seluruh generasi anak-anak.
Pertama adalah Welcome to Pooh Corner, yang berlangsung dari tahun 1983 hingga 1986.
Setelah itu, muncul The New Adventures of Winnie the Pooh and My Friends Tigger & Pooh.
Perlu diketahui, Milne menginginkan Winnie the Pooh sebagai karya yang menghibur, bukan menantang.
(Tribunnews.com/Latifah)