Partai Buruh Optimistis Bakal Raih 2 Kursi DPR RI dari Dapil DKI Jakarta
maraknya pemilih wilayah DKI yakni dari kelas pekerja membuat Partai Buruh percaya diri dalam menargetkan torehan dua kursi tersebut.
Penulis: Fahmi Ramadhan
Editor: Muhammad Zulfikar
Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahmi Ramadhan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Partai Buruh optimistis akan mendapatkan kursi di Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) melalui daerah pemilihan (Dapil) legislatif di wilayah DKI Jakarta pada konstetasi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.
Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Nasional Partai Buruh, Ilhamsyah mengatakan adapun dalam Dapil DKI Jakarta pihaknya menargetkan 2 kursi DPR di Pemilu 2024 mendatang.
Terkait targetnya menempatkan dua wakilnya di kursi DPR itu, Ilham menjelaskan maraknya pemilih wilayah DKI yakni dari kelas pekerja membuat pihaknya percaya diri dalam menargetkan torehan dua kursi tersebut.
Baca juga: Buka Sarana Advokasi untuk Pekerja, Partai Buruh Resmikan Posko Orange di Cakung Jakarta Timur
"Sehingga tidak tidak terlalu sombong kalau seandainya partai buruh menargetkan 2 kursi untuk DPR RI di wilayah DKI," jelas Ilhamsyah di Posko Orange Partai Buruh, Cakung, Jakarta Timur, Minggu (29/1/2023).
Adapun dikatakannya, target dua kursi DPR RI satu kursi diantaranya ia katakan pihaknya yakin bakal diperoleh dari Dapil Jakarta Timur.
Sementara itu satu kursi lainnya pihaknya proyeksikan akan diperoleh dari Dapil lainnya seperti Jakarta Utara, Jakarta Barat dan Kepulauan Seribu.
Bukan tanpa alasan, tiga wilayah tersebut dianggapnya sebagai basis pemilihan yang dimana di wilayah tersebut merupakan daerah industri yang diyakininnya bakal menjadi lumbung suara.
Baca juga: Selain Jalur Rekomendasi, Partai Buruh Buka Peluang Tokoh Publik Masuk Konvensi Capres-Cawapres 2023
"Itu juga adalah daerah industri daerah padat penududuk, daerahnya kelas pekerja kita juga menargetkan minimal satu kursi untuk DPR RI, jadi minimal jumlah 2 kursi untuk DPR," ucapnya.
Lanjut Ilham, apabila nantinya Partai Buruh memiliki paling tidak dua wakil di DPR RI dapat menjadi bantuan bagi para kelas pekerja untuk meneruskan aspirasinya di legislatif.
"Apabila raktat mendapat masalah misal penggusuran atau buruh yang di PHK sepihak, anggota-anggota DPR ini bisa membantu rakyat melakukan perjuangan-perjuangan," katanya.