Mantan Ketua Umum Sebuah Parpol akan Gabung ke PAN, Diumumkan pada Rakornas 26 Februari di Semarang
Mantan ketua umum (Ketum) sebuah partai politik (parpol) akan bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN).
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Dodi Esvandi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan ketua umum (Ketum) sebuah partai politik (parpol) akan bergabung ke Partai Amanat Nasional (PAN).
Rencananya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan akan mengumumkan langsung bergabungnya mantan Ketum Parpol itu ke PAN pada Rakornas PAN di Semarang, 26 Februari 2023.
"Ya, itu Insya Allah diumumkan di Rakornas tanggal 26 Februari di Semarang," ungkap Wakil Ketua Umum PAN Yandri Susanto, kepada wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (15/2/2023).
Yandri juga memberi bocoran terkait latar belakang mantan ketum parpol yang akan bergabung dengan PAN itu.
Yandri menyebut sosok itu saat ini berada di pemerintahan dan merupakan seorang purnawirawan.
Baca juga: Di Depan Amien Rais, Gatot Nurmantyo Sebut Partai Ummat adalah Evaluasi dari PAN
"Yang mantan Ketum ini Insya Allah betul apa ya. Sekarang Beliau di pemerintahan, purnawirawan," ujarnya.
"Iya akan diperkenalkan secara langsung oleh Bang Zulhas (Zulkifli Hasan) di acara rakornas," imbuhnya.
Selain mantan ketua umum sebuah parpol, Yandri mengungkapkan PAN juga akan mengumumkan ada artis nasional yang akan bergabung.
Sebelum beberapa waktu lalu aktor Verrel Bramasta juga resmi bergabung ke PAN.
Verrel Bramasta diperkenalkan langsung oleh jajaran elite PAN di kantor DPP PAN, Kalibata, Jakarta Selatan, Kamis (9/2/2023).
Baca juga: Zulkifli Hasan akan Umumkan Mantan Ketua Umum Parpol yang Bakal Gabung PAN
Hadir dalam kesempatan itu, Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, Ketua DPW PAN Provinsi DKI Jakarta Eko Hendro Purnomo alias Eko Patrio, dan Wakil Ketua Umum DPP Perempuan Amanat Nasional (PUAN) PAN Putri Zulkifli Hasan.
Dalam kesempatan itu Verrel mengungkapkan tiga alasan dirinya memutuskan terjun ke dunia politik.
Pertama, Verrel menyebut bahwa dalam menjalani hidup ia perlu tantangan baru dan tujuan hidup.