Ini Isi Percakapan di YouTube yang Diungkap Jaksa, Haris Azhar Cemarkan Nama Baik Luhut Pandjaitan
Jaksa Penuntut Umum menyebutkan percakapan dilakukan Haris Azhar yang dinilai mencemarkan nama baik Luhut Pandjaitan.
Penulis: Rahmat Fajar Nugraha
Editor: Johnson Simanjuntak
![Ini Isi Percakapan di YouTube yang Diungkap Jaksa, Haris Azhar Cemarkan Nama Baik Luhut Pandjaitan](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/sidang-perdana-haris-azhar-3w.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum menyebutkan percakapan dilakukan Haris Azhar yang dinilai mencemarkan nama baik Luhut Binsar Pandjaitan.
Adapun hal itu diungkapkan JPU dalam sidang perdana kasus pencemaran nama baik terdakwa Haris Azhar terhadap Luhut Binsar Pandjaitan di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (3/4/2023).
Mulanya jaksa menyatakan bahwa dalam video YouTube Haris Azhar terdapat dialog atau percakapan antara saksi Fatiah bersama terdakwa dengan durasi 26 menit 51 detik. Yang mana pada menit ke 14:23 sampai menit ke 14:33 terdapat perkataan saksi Fatiah sebagai berikut.
"Nah kita tahu juga bahwa Tobo Sejahtera Group ini, juga dimiliki sahamnya oleh salah satu pejabat kita," kata jaksa menirukan perkataan Fatiah.
"Siapa?" tanya Haris Azhar.
Kemudian Fatiah menjawab namanya adalah Luhut Binsar Pandjaitan.
"LBP the lord. The Lord," tanya Haris Azhar.
"Lord Luhut," jawab Fatiah.
"Ok," jawab Haris Azhar.
"Jadi Luhut bisa dibilang bermain di dalam pertambangan-pertambangan yang terjadi di Papua hari ini," kata Fatiah.
Kemudian jaksa melanjutkan pada menit ke 18.00 sampai menit 21.00 terdapat perkataan saksi Fatiah yang menyatakan saksi Luhut Pandjaitan sebagai penjahat.
"Iya dan lucunya juga bang, dari orang- orang yang ada di situ di-circle ini mereka juga yang jadi tim pemenangannya Jokowi di tahun 2015," kata jaksa kembali meniru perkataan Fatiah.
"Ya kalau Lord Luhut kita jelas. Oke pening juga bayanginnya ya jadi masyarakat di Intan Jaya itu dikirimin tentara sama polisi yang level prajurit ada di sana. Operasi sementara jenderal-jenderal atau purnawirawan-purnawirawan itu mengambil keuntungan dalam bentuk mendapat konsesi," jawab Haris Azhar.
Haris Azhar melanjutkan untuk mengeksploitasi gunung emas. Sementara kalau menurut Owi jelas beberapa kelompok muda anak-anak muda di sana itu menolak. Tapi kelompok mudanya juga dituduh sebagai KKB juga.
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya terdakwa kasus dugaan pencemaran nama baik sekaligus aktivis Hak Asasi Manusia (HAM) Haris Azhar dan Koordinator KontraS Fatia Maulidiyanti tampak santai jelang jalani sidang perdana di Pengadilan Negeri Jakarta Timur, Senin (3/4/2023).
Berdasarkan pantauan Tribunnews.com di lokasi sekotar pukul 8.30 WIB, Haris tampak hadir dengan menggunakan kemeja batik panjang serta celana hitam panjang.
Sementara untuk Fatia sendiri, dirinya tampak santai namun tetap terlihat formal yang dimana wanita tersebut menggunakan kemeja hitam lengan pendek dan celana panjang bahan warna abu-abu.
Sebelum memasuki ruang sidang, Haris dan Fatia sempat memberi komentarnya jelang proses sidang hari ini.
Ketika disinggung mengenai persiapan sidang hari ini Haris menjawab dengan jawaban yang cenderung santai dan tanpa beban.
Baca juga: Suara Hakim Meninggi, Minta Terdakwa Haris Azhar Serius di Persidangan
"Persiapan hari ini sebagaimana persiapan hidup aja, sikat gigi, cuci muka, biasa aja," ucap Haris kepada wartawan di depan Gedung Pengadilan Negeri Jakarta Timur.
Tak hanya itu, ketika ditanya mengenai upaya perlawanan apa yang akan dilakukannya dalam kasus dugaan pencemaran nama baik Luhut Binsar Panjaitan itu, Haris menjawab dengan nada candaan.
"Saya sudah hubungi Spiderman sama Batman," jelasnya.
Sama dengan Haris, Fatia sendiri juga tampak santai jelang proses persidangan perdana hari ini.
Menurutnya tak ada persiapan khusus jelang sidang perdana kasus dugaan pencemaran nama baik yang menjeratnya bersama Haris.
"(Persiapannya) mandi, sikat gigi, udah berangkat," pungkasnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.