Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Kontroversi Bupati Meranti yang Kena OTT KPK: Tolak Gubernur Riau hingga Laporkan Pendahulunya

Berikut deretan kontroversi Muhammad Adil, bupati Meranti yang terkena OTT KPK pada Kamis (6/4/2023) malam.

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
zoom-in Kontroversi Bupati Meranti yang Kena OTT KPK: Tolak Gubernur Riau hingga Laporkan Pendahulunya
KOMPAS.com/NICHOLAS RYAN ADITYA
Bupati Kepulauan Meranti Muhammad Adil ditemui di Kantor Kementerian Dalam Negeri, Jakarta, Rabu (21/12/2022). Berikut deretan kontroversi Muhammad Adil, Bupati Meranti yang terkena OTT KPK pada Kamis (6/4/2023) malam. 

Muhammad Adil pun juga pernah melakukan kontroversi lain dengan melaporkan pendahulunya yakni mantan Bupati Kepulauan Meranti, Irwan Nasir ke polisi atas dugaan pencemaran nama baik pada 21 November 2022 lalu.

Masih dikutip dari Tribun Pekanbaru, pelaporan berawal dari sebuah chat di sebuah grup WhatsApp bernama "Grup Selatpanjang-Pku" pada 13 November 2022 lalu.

Ketika itu, Wakil Ketua DPRD Riau, Iskandar Budiman mengirim sebuah tautan berita soal perseteruan antara Gubernur Riau, Syamsuar dengan Muhammad Adil.

Adapun pada artikel berita tersebut, Irwan Nasir merupakan narasumber yang dimintai tanggapan.

Kemudian, tautan berita tersebut dikomentari oleh Muhammad Adil.

"Irwan Nasir jgn asal bicara kayak orang hebat aja," komentar Adil terkait tautan tersebut.

Selanjutnya, jelang tengah malam di hari yang sama, Irwan Nasir pun membalas komentar Adil dengan menuding bahwa yang bersangkutan bukanlah ahlinya dalam mengurusi Kabupaten Kepulauan Meranti.

Berita Rekomendasi

"Urus aja dulu meranti baru mikir yang lain. Dari dulu dah saya bilang klu bukan ahlinya tunggulah kehancuran," balas Irwan.

"Kamu adil gimana mau ngurus kabupaten, bantuan masjid aja kamu embat, belum lagi bantuan sapi utk masyarakat juga kamu sikat, klu mau dibukak masih banyak kelakuan kamu yg g layak, jadi yg bagus aja lah mimpin meranti, jangan bikin kami orang meranti malu gara gara kamu," sambungnya.

Baca juga: Kini Terjaring OTT KPK, Bupati Meranti Pernah Bikin Heboh karena Sebut Kemenkeu Iblis dan Setan

Balasan terakhir Irwan itulah yang menjadi landasan oleh Muhammad Adil ke polisi.

"Saya selaku kuasa hukum pribadi H Muhammad Adil telah membuat laporan ke Polres Kepulauan Meranti terkait dugaan tindak pidana pencemaran nama baik yang dilakukan IN mantan Bupati Kepulauan Meranti."

"Klien kami dalam hal ini tidak terima dan merasa difitnah dan dicemarkan nama baiknya, dan dia minta ini diproses secara hukum," kata kuasa hukum Muhammad Adil, Al Azhar.

Selain itu, Al Azhar juga mengungkapkan agar laporan ke Irwan diproses terlebih dahulu dan dibuktikan di pengadilan di luar tuduhan tersebut benar atau tidak.

"Klien kami merasa tuduhan itu tidak benar sama sekali, untuk itu apa yang dituduhkan bisa dibuktikan di pengadilan. Yang jelas laporan kami ini ditindaklanjuti dulu dan kami juga minta penyidik bisa bekerja profesional," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas