Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Sambut Tahun Politik, Kemenkominfo: ASN Harus Menunjukkan Netralitas di Media Sosial

Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Boni Pudjianto meminta aparatur sipil negara (ASN) dapat menunjukkan netralitas di media sosial.

Penulis: Fahdi Fahlevi
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Sambut Tahun Politik, Kemenkominfo: ASN Harus Menunjukkan Netralitas di Media Sosial
Dok Kemenpar
Ilustrasi ASN. Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Boni Pudjianto meminta aparatur sipil negara (ASN) dapat menunjukkan netralitas di media sosial jelang Pemilu 2024. 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Fahdi Fahlevi

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Direktur Pemberdayaan Informatika Kemenkominfo Boni Pudjianto meminta aparatur sipil negara (ASN) dapat menunjukkan netralitas di media sosial menjelang Pemilu 2024.

Boni mengatakan ASN tidak boleh melakukan kampanye politik saat melaksanakan tugas.

Sikap netralitas ASN, menurut Boni, menjadi hal yang penting untuk diingatkan berulang kali kepada para ASN dan SDM di lingkungan Kemenkominfo.

"ASN dan SDM di lingkungan Kemenkominfo dapat benar-benar mengedepankan sikap netralitas dan diharapkan dapat menjadi teladan, di mana tidak menunjukkan partisipasinya dalam kampanye politik dalam bertugas, agar menunjukkan sikap profesionalitas," ujar Boni.

Hal tersebut diungkapkan oleh Boni pada program Literasi Digital Sektor Pemerintahan untuk ASN dan SDM Kemenkominfo di Hotel Santika ICE BSD, Tangerang Selatan.

Baca juga: Anggota Komisi II DPR: Penundaan Pemilu Lahirkan Preseden Buruk Bagi Masa Depan Demokrasi

Dirinya mengingatkan bahwa para ASN berada dalam pengawasan Pemerintah dan masyarakat.

Berita Rekomendasi

Sehingga, Boni mengatakan para ASN harus dapat menjaga sikap di dunia nyata dan media sosial.

"Perlu diingat juga bahwa ASN dan SDM di lingkungan Kemenkominfo berada di bawah pengawasan negara, di mana jika pegawai melanggar peraturan negara tentu akan dihadapkan pada konsekuensi yang berlaku sesuai hukum.

Menurut Boni, para ASN harus fokus dalam mendukung transformasi digital di Indonesia.

Baca juga: PWI Pusat Dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu Sosialisasikan Etika Pemilu Secara Nasional

"Empat pilar literasi digital akan berujung pada upaya transformasi digital untuk aparatur negara dan juga akan mengarahkan untuk membentuk netralitas dalam menyambut tahun politik,” jelas Boni.

Literasi Digital Sektor Pemerintahan dilakukan agar ASN mampu memahami serta menghadapi isu yang sedang berkembang di masyarakat, terutama mengenai tahun politik.


Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas