Sosialisasikan TPES 50, Seknas KIB Safari Ramadan ke Garut
Helmi mengatakan Garut merupakan lumbung suara besar partai politik dengan 2,7 juta penduduk.
Penulis: Erik S
Editor: Eko Sutriyanto
![Sosialisasikan TPES 50, Seknas KIB Safari Ramadan ke Garut](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kib2123.jpg)
Laporan Wartawan Tribunnews, Erik Sinaga
TRIBUNNEWS.COM, GARUT- Seknas KIB (kuning, Ijo, Biru) kunjungan sosialiasi sekaligus berbuka puasa di Pesantren Suci 2 di Garut, Jawa Barat, Sabtu (15/4/2023).
Agenda utama dari kunjungan tersebut adalah program pembentukan Team Pekerja Elektoral 50 (TPES 50) untuk tingkat kecamatan, desa dan kelurahan se-kabupaten Garut.
Acara di buka jam 16.O0 wib oleh Wakil Bupati Garut, dr Helmi Budiman yang juga kader PKS.
Helmi mengatakan Garut merupakan lumbung suara besar partai politik dengan 2,7 juta penduduk.
Helmi optimis pemilu 2024 berjalan damai dan terlaksana sesuai jadwal.
Baca juga: Gempa Terkini M 6,6 Guncang Tuban, Jawa Timur, BMKG: Dirasakan di Garut, Magelang hingga Sumbawa
Sementara itu Ketua FKM Kabupaten Garut KH Ujang Qudsi sangat optimis bakal calon presiden yang diusung Partai Nasdem Anies Baswedan akan dapat dukungan besar warga Garut.
Apalagi rekam jejak Anies Baswedan saat memimpin DKI Jakarta sudah banyak terlihat.
Sementara itu Ketua Go Anies, Sirojudin Wahab mengatakan, Seknas KIB akan terus berjuang guna mendapatkan suara rakyat. Oleh karena itu dengan Program TPES 50 akan fokus ke pulau Jawa yang miliki elektoral sebesar 60 persen jumlah pemilih.
Koordinator Seknas KIB, Drs H Habil Marati mengatakan saat ini Anies Baswedan bisa melenggang menjadi Capres karna baru Anies yang memenuhi persyaratan Capres 2024.
“Karena itu mereka belum putus satu nama. Koalisi besar ini justru jadi koalisi obesitas yang penuh riak kepentingan egositas antar elite Parpolnya,” kata Habil.
Mirwan Amir dalam paparannya menjelang berbuka juga menyatakan strategi operasi team pekerja elektoral suara 50 maksudnya para relawan bisa memperoleh 50 suara per TPS.
Tidak heran para peserta sejumlah 300 orang yang terdiri dari kordinator desa dan kelurahan Sekabupaten Garut sangat antusias mendapatkan pembekalan.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.