Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memberikan imbauan kepada masyarakat untuk menghindari perjalanan pada 30 April dan 1 Mei 2023.

Diketahui, pada 30 April dan 1 Mei 2023 diprediksi akan menjadi puncak arus balik mudik Lebaran 2023 yang kedua.

"Masyarakat diimbau untuk menghindari melakukan perjalanan balik pada Minggu dan Senin (30 April dan 1 Mei 2023) yang diprediksi menjadi puncak arus balik kedua" demikian keterangan tertulis Kemenhub, dikutip dari dephub.go.id, Kamis (27/3/2023).

Sedangkan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Kakorlantas Polri Firman Santyabudi melakukan koordinasi dan peninjauan di Gerbang Tol Cikampek Utama KM 70.

Koordinasi tersebut berguna untuk pemantauan dan memastikan penanganan arus balik Lebaran 2023 berjalan dengan baik dan lancar.

"Kita masih ada 5 hari lagi sampai dengan tanggal 1 Mei 2023 nanti untuk menjaga kelancaran arus balik. Karena masih ada Lebaran Kupat di Jawa Tengah, Jawa Timur, dan Madura yang jatuh di hari Minggu (30/4) nanti, maka kecenderungannya masyarakat akan melakukan perjalanan balik di hari Minggu atau Senin depan," ujar Menhub.

Budi pun mengatakan pada akhir pekan ini akan ada pergerakan kendaraan di kawasan aglomerasi seperti Jakarta, Bandung, dan sekitarnya.

Menhub juga berharap soal penanganan arus balik bisa ditangani dengan baik seperti yang dilakukan pada arus mudik.

"Beberapa hari ke depan masih ada ujian yang harus dilewati. Kalau ini berjalan lancar hingga tanggal 1 Mei nanti, Insyaallah harapan mudik yang aman dan berkesan ini bisa terwujud," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Ifan/Naufal Lanten/Widya Lisfianti/Muhammad Abdillahawang)