Masuk Tahun Politik, Wapres Harap Menteri dan Pejabat yang Juga Pimpinan Parpol Tidak Abaikan Tugas
KH Ma'ruf Amin menyampaikan imbauan kepada menteri dan pejabat yang juga menjabat sebagai pimpinan partai politik.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Presiden (Wapres) RI KH Ma'ruf Amin menyampaikan imbauan kepada menteri dan pejabat yang juga menjabat sebagai pimpinan partai politik.
Ia mengimbau agar pimpinan partai politik jangan sampai mengabaikan tugasnya meski di tahun politik ini disibukkan dengan kegiatan terkait Pemilu baik Pilpres maupun Pileg 2024.
Hal tersebut disampaikannya usai meninjau Mal Pelayanan Publik Kabupaten Bengkulu Tengah pada Kamis (4/5/2023).
"Ya memang, kalau pejabat yang kebetulan dia pimpinan parpol pasti ya dia juga karena memang sekarang sudah tahun politik pasti akan sibuk terlibat persoalan politik dalam menghadapi pemilu, pilpres, pileg," kata Ma'ruf.
"Tapi tentu yang kita harapkan karena dia pejabat sebaiknya jangan sampai kemudian tugasnya terabaikan, jangan sampai mengabaikan tugasnya. Bisa menempatkan diri. Saya kira itu himbauan saya karena dia tugas ganda, bagi mereka yang memang pimpinan parpol," sambung dia.
Baca juga: Pemilu Indonesia 2024 Disebut Jadi Laboratorium Uji Coba Bagi Pemilu Amerika Serikat
Sebagaimana diketahui terdapat empat pimpinan partai politik yang menjabat sebagai menteri di Kabinet Indonesia Maju.
Mereka diantaranya Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto yang juga menjabat sebagai Menko Perekonomian, dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
Selain itu, adapula Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang juga menjabat sebagai Menteri Perdagangan, dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono yang juga menjabat sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerja Sama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan.