Komitmen Menhan Prabowo Hapus Budaya Korupsi di Industri Pertahanan: Saya Tak Ragu Bertindak
Prabowo Subianto berkomitmen untuk menghapus budaya korupsi dan mark up di lingkungan industri pertahanan nasional.
Editor: Adi Suhendi
Bobby mengatakan, komitmen Menhan Prabowo dalam memajukan industri pertahanan nasional berdampak positif pada perkembangan Defend ID.
Berdasarkan laporan keuangan tahun 2022, perusahaan pelat merah itu berhasil membukukan kontrak dengan angka fantastis, yakni mencapai Rp 84 triliun.
"Angka ini terbesar dan terbaik sepanjang sejarah. PT DI sejak tahun 1976 dan PT LEN sejak 1965 tidak pernah mendapat pesanan sebanyak ini sebelumnya. Untuk tahun depan kami berharap bisa mencapai Rp 130 triliun. Sekali lagi, tanpa dukungan dari Kementerian Pertahanan dibawah pimpinan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, ini sulit terwujud," kata Bobby.
Bobby menambahkan, pihaknya kini tengah mengejar target menjadikan DEFEND ID sebagai Top 50 Global Company di tahun 2024.
Dia optimistis, dengan bimbingan dan perhatian Menhan Prabowo terhadap industri pertahanan nasional, target tersebut dapat segera terwujud.
"Kami di depan Presiden saat peresmian Defend ID, kami ditargetkan jadi top 50 Global Company. Alhamdulillah di 2022 kami sudah di posisi top 70 dunia dengan pendapatan Rp19,7 triliun. Insya Allah 2024 kami tepati janji kami jadi top 50 dunia," kata Bobby. (*)